berita bola - Megabintang Inter Miami Lionel Messi menjelaskan mengapa dia tidak masuk dalam skuad Argentina di Olimpiade 2024 di Paris.
APA YANG TERJADI?
Javier Mascherano, yang akan memimpin Argentina U-23 di Olimpiade 2024, telah menyatakan keinginannya untuk memasukkan pemenang Ballon d’Or delapan kali LionelMessi sebagai salah satu dari tiga pemain senior dalam skuadnya. Namun, telah diputuskan bahwa pemanggilannya itu tidak dapat dilakukan.
APA YANG DIKATAKAN?
Messi saat ini sedang menjalani tugas internasional menjelang Copa America 2024 dan telah memberi tahu ESPN Argentina mengapa dia akan kembali bertugas MLS di Inter Miami ketika kompetisi itu berakhir: “Saya berbicara dengan Mascherano dan sebenarnya kami berdua memahami situasinya. Sulit [untuk memikirkan Olimpiade saat ini] karena kami berada di Copa America. Ini akan menjadi dua, tiga bulan berturut-turut jika saya tidak bersama klub, dan lebih dari segalanya, saya tidak berada pada usia untuk terlibat dalam segala hal. Saya harus memilih dengan hati-hati, dan akan terlalu sulit untuk memainkan dua turnamen berturut-turut. Saya sangat beruntung bisa bermain di Olimpiade, memenangkannya bersama Masche. Itu adalah pengalaman yang luar biasa di level sepakbola. Olimpiade, U20, kenangan yang tidak akan pernah saya lupakan. Sungguh spektakuler karena beruntung untuk melewati semua itu. Saya berharap orang-orang yang datang menikmatinya dengan cara yang sama seperti saya karena ini spesial. Olimpiade itu istimewa, berbeda dari apa pun.”
SITUASINYA
Messi menikmati kejayaan Olimpiade pada tahun 2008 di Beijing. Meskipun ia tidak akan tampil di turnamen itu lagi, ia mengatakan bahwa ia berpotensi memperpanjang karier internasionalnya hingga Piala Dunia 2026: “Saya mengatakannya, selama saya merasa baik-baik saja, secara fisik baik-baik saja, maka saya dapat terus tampil di level tertinggi dan membantu rekan satu tim saya, saya ingin terus berada di sana.”
APA YANG TERJADI?
Messi juga menikmati kejayaan di Piala Dunia 2022 di Qatar, saat ia menyelesaikan koleksi medali yang memecahkan rekor dengan cara yang paling dramatis, dan akan terus menulis ulang buku sejarah saat ia menambah 181 caps dan 106 gol untuk negaranya.
No comments:
Post a Comment