Sunday, January 31, 2021

Geliat Transfer Arsenal Di Januari Belum Berhenti


 berita bola - Arteta mengisyaratkan Arsenal bakal sibuk jelang penutupan bursa transfer.

Pelatih kepala Arsenal Mikel Arteta mengutarakan pihaknya masih berpotensi mendatangkan pemain tambahan sebelum bursa transfer musim dingin ditutup.

Martin Odegaard dan Mat Ryan sudah diamankan the Gunners dengan status pinjaman dari Real Madrid dan Brighton, sementara Mesut Ozil dan Sokratis Papastathopoulos dilepas secara bebas.

Sementara itu William Saliba akan menghabiskan sisa musim bersama Nice dan Sean Kolasinac kembali ke pelukan Schalke dengan status pinjaman.

Aktivitas seperti itu tidak menghentikan gosip transfer bagi Arsenal. Shkodran Mustafi dikabarkan diminati Arsenal ditambah kemungkinan dipinjamkannya Ainsley Maitland-Niles dan Reiss Nelson.

Arteta sendiri membenarkan jika kiprah Arsenal di bursa pemain pada pertengahan musim ini belum berakhir.

"Ya, ada sejumlah negosiasi yang sedang berlangsung," ujarnya saat konferensi pers.

"Saya telah berbicara pada semua pemain soal situasi mereka. Mereka menyadari soal jumlah menit bermain yang dimiliki dan ingin menambahnya."

"Saya siap membantu mereka dan klub akan mencari solusi. Tetapi saya tidak tahu apakah itu semua dapat diwujudkan."

Arsenal baru saja memperpanjang catatan tak terkalahkan di Liga Primer Inggris menjadi tujuh pertandingan setelah menahan imbang Manchester United 0-0.

Arteta mengaku senang dengan permainan timnya karena berhasil menciptakan sederet peluang bagus.

"Saya pikir itu hasil yang adil," ujarnya.

"Pertandingan besar dan kedua tim ingin memenangkannya. Sungguh, sebuah laga yang kompetitif."

"Mereka punya sejumlah momen di babak pertama dan kami punya kans terbesar di paruh kedua. Tetapi untuk menciptakan perbedaan, Anda harus mencetak gol di momen besar."

Saturday, January 30, 2021

Manajer Chelsea Thomas Tuchel Buka-Bukaan Kenapa Dirinya Dipecat PSG


 berita bola - Thomas Tuchel, pelatih baru Chelsea, membeberkan faktor yang membuat dirinya disingkirkan PSG meski telah memberi klub itu trofi juara.

Manajer anyar Chelsea Thomas Tuchel mengungkapkan, salah satu alasan dirinya didepak Paris Saint-Germain karena adanya perselisihan dengan direksi klub untuk urusan transfer pemain.

Tuchel dipecat dari kursi panas Les Parisiens paruh awal musim 2020/21. Pria Jerman itu kemudian digantikan eks pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pocetthino.

Mantan pelatih Borussia Dortmudn itu tak perlu waktu lama untuk kembali duduk di bench tim, dengan The Blues menunjuknya untuk menggantikan Frank Lampard.

Inkonsistensi yang melanda kubu Stamford Bridge membuat Lampard harus kehilangan posisinya, sementara Tuchel diharapkan bisa mendongkrak kembali permainan Chelsea.

Saat disinggung soal kepergiannya dari PSG, Tuchel membeberkan bahwa adanya friksi di antara dirinya dan petinggi klub mengenai kebijakan transfer pemain.

"Saya harus mengakui, itu memang ada [perselisihan mengenai transfer pemain]," aku Tuchel kepada reporter.

"Dalam periode transfer, di mana terkadang berbagai keinginan dan gagasan dari para pelatih dan CEO serta direktur olahraga benar-benar tidak cocok. Terkadang hal seperti ini bisa terjadi," jelasnya.

"Tentu saja ini murni tentang passion. Juga beberapa terkait prinsip. Ucapan Anda tetaplah ucapan Anda dan saya mempercayai ucapan dari seorang yang dewasa," lanjutnya.

"Namun selalu ada dua sisi dalam sebuah kisah dan saya tidak berada di sini untuk menyalahkan siapa pun. Saya juga melihat hal ini pada diri saya sendiri. Apa yang saya sukai sekarang, bagaimana saya bisa benar-benar positif bahwa saya sangat sadar diri, ada hal yang harus ditingkatkan dan juga agar lebih rileks, dan mungkin tidak terlalu keras kepala terhadap keyakinan saya," urainya.

Meski terjadi konflik internal antara dirinya dengan jajaran direksi, Tuchel bisa menerima keputusan PSG yang memecatnya meski telah memberi sejumlah trofi penting bagi klub.

"Hal lainnya adalah struktur yang saya temukan di klub ini sangat jelas dan sangat mudah. Mudah untuk dipahami. Tidak banyak orang yang membuat keputusan dan saya benar-benar bisa menerimanya [dipecat PSG]," pungkas Tuchel.

Friday, January 29, 2021

Tinggalkan Barcelona, Klub Mana Yang Akan Dituju Lionel Messi?


 berita bola - Lionel Messi diklaim pada akhirnya akan datang ke PSG karena Barcelona sudah tak sanggup lagi mengeluarkan uang untuk sang megabintang.

Lionel Messi ujung-ujungnya akan pergi dari Barcelona di akhir musim nanti. Manajemen Los Blaugrana dipandang sulit untuk bisa mempertahankan La Pulga kali ini karena alasan finansial.

Seperti diketahui, kontrak Messi dengan klub Catalans akan berakhir di pengujung kampanye musim 2020/21.

Sepanjang musim panas tahun lalu, saga 'brutal' transfer Messi mencuat ke permukaan, dengan dirinya santer dikaitkan dengan sejumlah klub top Eropa.

Berlarut-larut isu kepindahannya seolah kian pasti, namun pada akhirnya Messi memutuskan untuk kembali bertahan di Camp Nou, meski tetap mengecam keras presiden Josep Maria Bartomeu perihal cara dia memperlakukan dirinya di klub.

Belakangan, isu Messi hijrah ke PSG kembali menyeruak. Superstar Argentina ini pun dinilai akan sangat cocok bila melanjutkan karier di klub raksasa Ligue 1 Prancis itu.

Terlebih, Les Parisiens dilatih pelatih potensial yang juga kompatriot Messi, Mauricio Pochettino.

"Saya melihat dia akan datang ke PSG," tutur mantan penyerang Argentina Omar Da Fonseca.

"Apakah Barcelona akan memberikannya €100 juta? Tidak. Dia mungkin akan mendapatkan sedikit [di PSG]. Tapi dia akan bergabung," nilai Da Fonseca, berspekulasi.

"Dia akan memberi pada dirinya sendiri sebuah tantangan, yakni memenangkan Liga Champions bersama Paris Saint-Germain, memiliki pengaruh terhadap sepakbola di negara tersebut," tandasnya.

Selain PSG, Messi juga beberapa kali dikaitkan dengan Inter Milan dan mantan pelatihnya, Pep Guardiola, di Manchester City.

Thursday, January 28, 2021

Antonio Conte Girang Lihat Adu Bacot Romelu Lukaku & Zlatan Ibrahimovic


 berita bola - Ibra menyulut “ledakan” Lukaku setelah meneriaki bomber Inter itu terkait ritual ilmu sihir Afrika.

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, mengaku senang melihat adu mulut yang melibatkan Romelu Lukaku dan Zlatan Ibrahimovic.

Teraktual, Inter Milan sukses menyingkirkan AC Milan dengan skor 2-1 dalam Derby della Madonnina pada perempat-final Coppa Italia di Giuseppe Meazza, Rabu (27/1) dini hari WIB.

Milan unggul duluan lewat gol Ibrahimovic pada menit ke-31. Pada babak kedua, Inter menyamakan skor melalui sepakan penalti Lukaku (71’). Christian Eriksen pastikan kemenangan Nerazzurri via tendangan bebas pada menit berdarah (90’+7).

Tensi permainan memanas jelang jeda. Lukaku tidak terima dilanggar bek Milan, Alessio Romagnoli. Kemudian, Ibra bergegas mendatangi striker asal Belgia yang tengah marah itu, keduanya lantas terlibat cekcok ketika akan meninggalkan lapangan.

"Lakukan voodoo sialanmu!,” begitu kalimat yang diteriaki Ibra kepada Lukaku yang terekam dalam audio televisi.

Cemooh Ibrahimovic tersebut menyulut amarah Lukaku. Referensi Ibra adalah pemilik Everton, Farhad Moshiri, yang pernah menyebut bomber keturunan Kongo itu menolak kontrak baru setelah sang ibu melakukan ritual voodoo di Afrika.

Alhasil, Lukaku dan Ibrahimovic diganjar kartu kuning oleh wasit Paolo Valeri atas insiden tersebut.

Imbas kartu kuning tersebut, Lukaku bakal absen pada leg pertama semi-final Coppa lantaran akumulasi & Ibra diganjar kartu merah setelah menerima kartu kuning kedua seusai melanggar Aleksandar Kolarov pada menit ke-58.

"Jika dia sesekali marah, itu membuat saya bahagia," ucap Conte selepas laga, seperti dilansir dari RAI Sport.

"Saya pernah menjadi pemain. Ini laga derby, bukan jalur untuk kesehatan Anda. Selama pertandingan, tensi tinggi tidak terhindarkan dan dalam beberapa situasi Anda dibuat marah. Yang penting, semuanya tetap dalam dimensi yang benar.”

"Saya senang melihat Romelu [Lukaku] begitu fokus. Dia berselisih dengan seorang [Ibrahimovic] yang memiliki jiwa sebagai pemenang dan pejuang, dia tidak ingin kalah. Romelu berkembang dari sudut pandang itu. Bagi kami, itu penting,” pungkasnya.

Adapun pada laga perempat-final lainnya, akan bertanding: Atalanta vs Lazio, Juventus vs SPAL, dan Napoli vs Spezia. Pada semi-final, Inter akan menghadapi pemenang laga Juve vs SPAL, awal Februari mendatang.

Wednesday, January 27, 2021

"Saya Punya Kisah Manis Di Sana" - Oscar Berharap Bisa Pulang Ke Chelsea

 

berita bola - Oscar mengaku punya kenangan bagus dari waktunya di Stamford Bridge dan berharap untuk memiliki kesempatan lainnya.

Mantan gelandang Chelsea Oscar punya keinginan untuk sekali lagi memperkuat The Blues sebelum kariernya berakhir.

Oscar pernah memperkuat Chelsea antara 2012 dan 2017 setelah mengamankan kepindahan ke Inggris dari klub Brasil Internacional. Selama waktunya di sana, ia memenangkan dua gelar Liga Primer, selain Piala Liga dan Liga Europa.

Secara keseluruhan, Oscar mencatatkan 203 penampilan untuk Chelsea, mencetak 38 gol, sebelum kemudian merapat ke klub Tiongkok Shanghai SIPG di angka 60 juta poundsterling.

Oscar sempat menjelaskan bahwa kepindahannya ke Tiongkok itu demi menghidupi seluruh keluarganya, terlebih setelah melihat ibunya membesarkannya dan saudara-saudaranya sendirian menyusul kematian sang ayah. Namun ketika waktunya tepat, ia berharap untuk pulang ke Chelsea, klub yang punya banyak kenangan dengannya.

“Saya tidak terpikir untuk meninggalkan Tiongkok,” buka gelandang 29 tahun itu kepada Yellow and Green Football. “Ada proyek luar biasa buat saya di sini - namun, untuk mengakhiri karier, saya ingin pulang ke Chelsea.

“Saya membangun kisah manis di sana dan pergi ke Liga Primer di usia yang sangat muda, di waktu ketika para suporter tidak terlalu mempercayai pemain asal Brasil. Saya membantu mengubah itu. Saya akan sedikit lebih tua ketika saya mencoba untuk kembali pindah namun, selama saya bermain sangat baik, dengan statistik yang bagus, saya masih merasa bisa memperoleh tempat di Chelsea.”

Dia menambahkan: “Saya bisa menggunakan semua wawancara ini dengan membicarakn momen bagus dan kenangan yang saya nikmati di Chelsea, namun saya punya dua hal lain yang paling saya apresiasi: hat-trick pertama saya, melawan MK Dons, dan pertandingan melawan Arsenal di mana saya tidak mencetak gol namun melakukan delapan tekel. Para suporter memberikan tepuk tangan ketika saya diganti dan itu terasa seperti saya mencetak hat-trick.”

Sebagai tambahan keinginannya untuk pulang ke Chelsea, Oscar berharap bisa kembali memperkuat tim nasional Brasil.

Oscar tidak lagi bermain untuk Brasil sejak 2015, setelah mengukir 48 caps dan 12 gol, namun sang playmaker tidak putus harapan.

“Itu menjadikannya semakin sulit untuk kembali ke Selecao, tapi saya siap jika tim itu membutuhkan saya,” tambah Oscar. “Tentu saja, itu adalah mimpi saya, namun saya paham bahwa itu lebih sulit sekarang.”

Oscar masih terikat kontrak dengan klubnya saat ini hingga 30 November 2024.

Tuesday, January 26, 2021

Bersitegang Dengan Paulo Fonseca, Edin Dzeko Akan Tinggalkan AS Roma


 berita bola - Dzeko bersitegang dengan Fonseca setelah pemecatan Gomber.

Edin Dzeko disebut-sebut akan meninggalkan AS Roma setelah ketegangannya dengan manajer Paulo Fonseca.

Striker asal Bosnia itu mengadakan pertemuan singkat dengan pelatih di markas klub, Trigoria, pada Senin (25/1) kemarin, tapi hal itu tidak mencairkan hubungan keduanya.

Awal ketegangan Dzeko dengan Fonseca adalah ketika Giallorossi disingkirkan Spezia di babak 16 besar Coppa Italia pada 19 Januari. Pemain berusia 34 tahun itu kabarnya bersitegang dengan sang pelatih terkait keputusan klub untuk memecat manajer Gianluca Gomber.

Ketegangan itu berdampak pada tidak masuknya Dzeko ke dalam skuad AS Roma ketika tim mengalahkan Spezia 4-3 di pertandingan Serie A Italia pada akhir pekan lalu. Fonseca tampak senang dengan kemenangan timnya, namun ia menolak memberi jawaban tentang Dzeko dalam sebuah konferensi pers usai pertandingan.

"Saya memahami rasa ingin tahu yang Anda miliki, tapi saya tidak ingin mengatakan apa-apa lagi," ujar Fonseca ketika diminta berkomentar tentang posisi Dzeko di klub.

"Saya sudah membicarakan ini kemarin, saya tidak ingin mengatakan aoa-apa lagi. Yang terpenting adalah apa yang kami lakukan di sini hari ini, kemenangan yang besar untuk tim."

"Saya murni fokus pada tim saya. Sulit untuk melihat bahwa Roma diperlakukan berbeda di media--bukan Fonseca, tapi Roma--bertindak seolah-olah kami berada di urutan terbawah. Saya pikir Roma pantas mendapatkan lebih banyak rasa hormat. Saya tidak memperhatikan media. Saya hanya fokus pada pekerjaan saya."

Ditanya tentang selebrasi gol penentu kemenangan yang dicetak Lorenzo Pellegrini, Fonseca menjawab: "Itu adalah momen yang emosional. Akan menjadi ketidakadilan jika tidak memenangkan pertandingan ini, karena kami pantas menang sepenuhnya, dan itu adalah momen ketika kami membuktikan kalau kami semua bersama-sama."

Dzeko sebenarnya kembali ke Trigoia, namun ia tidak berlatih bersama rekan-rekannya yang lain. Ada besar kemungkinan mantan striker Manchester City itu akan absen di pertandingan kandang lawan Verona pada akhir pekan ini.

Saat ini, AS Roma berada di peringkat ketiga di klasemen sementara Serie A, dengan tertinggal enam poin di belakang sang pemuncak, AC Milan.

Monday, January 25, 2021

Siapa Inspirasi Bruno Fernandes Dalam Ambil Tendangan Bebas?


 berita bola - Fernandes memenangkan United saat jumpa Liverpool lewat tendangan bebasnya, untuk menyegel kemenangan 3-2 dan kelolosan ke putaran lima Piala FA.

Bruno Fernandes tampil sebagai pahlawan kemenangan saat Manchester United mengamankan skor 3-2 melawan Liverpool di putaran empat Piala FA, Senin (25/1) dini hari WIB tadi.

Di pertandingan yang digelar di Old Trafford semalam, tim tamu mencetak gol terlebih dahulu di menit ke-18 melalui penyelesaian tenang dari Mohamed Salah, yang bisa disamakan oleh Mason Greenwood delapan menit berselang.

United berbalik unggul di awal babak kedua berkat gol Marcus Rashford yang lolos dari penjagaan bek lawan, namun skor sekali lagi kembali seimbang seturut gol kedua Salah di pertandingan ini.

Di 12 menit jelang bubaran, Fernandes hadir dengan golnya dari situasi tendangan bebas sebagaimana sepakan yang ia arahkan ke pojok kanan gawang tidak sanggup digapai kiper Alisson Becker karena terlalu kencang.

Berbicara seusai pertandingan berakhir, Fernandes ditanya MUTV apakah ia memang telah mengasah tendangan bebas di tempat latihan, dan gelandang internasional Portugal itu menjawab: “Saya pikir hampir setiap hari. Terkadang dia [Ole Gunnar Solskjaer] harus menendang saya untuk berhenti berlatih.”

Fernandes lantas mengungkapkan sosok yang menjadi inspirasinya dalam melakukan spesialisasi tersebut. Ia menambahkan: “Saya selalu mengasah ini. Saya suka menonton dan belajar dari Juan [Mata] karena saya pikir dia adalah spesialis yang sangat bagus.

“Saya pikir di tempat latihan kami bertahan di sana hampir sepanjang waktu - saya dan Juan tetap di sana lebih lama [demi mengasah itu], namun juga Alex [Telles], Rashy [Marcus Rashford], dan Fred.”

Adapun praktik yang ia lakukan di tempat latihan tidak semata membantunya membobol gawang Alisson, sebagaimana ia mengungkap bisikan yang ia terima dari rekan satu tim seperti Edinson Cavani.

“Sebelum tendangan bebas Edi bilang ke saya: ‘coba sepak itu dengan keras ke salah satu sisi dari kiper’. Saya mencobanya dan itu masuk,” lanjut Fernandes kepada BBC Sport.

“Tidak, tidak! Saya pikir, normalnya, untuk jarak yang cukup jauh akan diambil oleh Rashy. Saya pikir dia lebih nayaman [dari sana]. Tapi saya lebih suka jarak yang lebih dekat. Saya pikir jarak yang lebih dekat itu lebih baik buat saya, mengingat tipe tendangan yang saya miliki.

“Tentunya, jika Juan dan Alex berada di lapangan, ini juga merupakan kesempatan buat mereka, tapi mereka lebih ke sektor kanan. Saya pikir kami punya spesialis tendangan bebas yang bagus. Saya rasa kami punya sederet pemain yang bisa mengambil itu. Itu tergantung pada momen. Di momen tersebut, saya merasa percaya diri untuk mengambilnya. Jadi saya yang mengambil dan untungnya itu berbuah gol.

“Saya pikir dengan hasil ini, dengan gol di menit-menit akhir ini, ini sangat bagus. Saya yakin para suporter menyambutnya dengan gembira.”

Sunday, January 24, 2021

Mario Mandzukic: Saya & Zlatan Ibrahimovic Adalah Ahlinya!


 berita bola - Mario Mandzukic yakin, dirinya dan Zlatan Ibrahimovic bisa menjadi jaminan kesuksesan masa depan AC Milan.

Mario Mandzukic menyatakan dengan penuh percaya diri bahwa dirinya dan Zlatan Ibrahimovic akan menghadirkan perbedaan di tubuh AC Milan.

Setelah mendatangkan legenda Swedia itu pada Januari tahun lalu, Rossoneri kembali membuat kejutan dengan memboyong veteran lainnya yakni eks pilar Juventus Mandzukic.

Kehadiran duo 'tua-tua keladi' ini dipandang banyak pihak bisa membuat Milan semakin menakutkan di musim 2020/21.

Setelah berlalu 18 pertandingan di Serie A Italia, skuad Stefano Pioli masih memimpin klasemen. Teraktual, mereka berhasil mengalahkan Cagliari dua gol tanpa balas. Diwarnai kartu merah Alexis Sealemaekers, Zlatan jadi pahlawan kemenangan di laga ini berkat brace gemilangnya.

Mandzukic yakin, dirinya dan Zlatan akan berkolaborasi dengan baik untuk mempersembahkan kejayaan bagi Il Diavolo.

"Zlatan dan saya telah memainkan banyak pertandingan, kaki-kaki kami ini sudah terbiasa, dan kami adalah ahlinya!" tegas Mandzukic.

"Saya sangat bahagia berada di Milan dan saya telah mempersiapkan diri untuk kesempatan ini. Di Milanelo, ada atmosfer yang luar biasa, sungguh senang bisa berada di sini," imbuhnya.

Mandzukic memastikan, dirinya akan bersinergi dengan para pemain muda untuk saling melengkapi. Dalam pandangannya, hal semacam ini akan membuat tim semakin tangguh.

"Saya berambisi untuk melakukan yang terbaik, semaksimal mungkin," lanjutnya.

"Saya akan bermain bersama para pemain muda ini. Saya adalah seorang profesional. Saya ingin menjalankan pekerjaan saya ini dengan sebaik mungkin," tandas penyerang berusia 34 tahun tersebut.

Saturday, January 23, 2021

Winger Bayern Munich Leroy Sane: Saya Punya Pep Guardiola Kecil Di Kuping Saya


 berita bola - Bersama Man City arahan Pep, Sane menjadi pilar The Citizens di sektor sayap kiri. Apes, ia cedera lutut parah pada musim terakhirnya.

Winger Bayern Munich, Leroy Sane (25 tahun), mengaku masih menerapkan instruksi yang pernah didapat dari Pep Guardiola, pelatihnya kala masih berkostum Manchester City.

Sebelum gabung Bayern, Sane didatangkan Man City dari Schalke senilai £37 juta pada 2016. Empat musim bareng The Citizens, ia tampil reguler dengan mencetak total 39 gol dan 45 assist dari 135 laga, serta memenangkan dua titel Liga Primer Inggris, satu Piala FA, dan dua Piala Liga Inggris.

“Pep [Guardiola] dan saya memiliki hubungan yang baik,” ucap Sane kepada media asal Jerman, Der Spiegel, Jumat (22/1).

Sane pernah tinggal di apartemen yang sama dengan Guardiola di Manchester, bersama dengan dua pemain City lainnya yakni, David Silva dan Ilkay Gundogan.

"Saya lebih sering melihat keluarga Pep di apartemen daripada Pep-nya sendiri," tutur Sane.

"Dia tidak berdiri di dekat jendela menunggu kami pulang pada malam hari untuk memeriksa keadaan kami! Saya senang. Itu lingkungan yang baik.”

"Dia mengangkat saya ke level yang benar-benar baru. Terutama dengan hal-hal mendetail: dengan kaki mana saya mengambil bola, dalam situasi apa, dan bagaimana atau apa tindakan terbaik untuk membuka ruang.”

“Memang, pelatih lain juga memberitahu Anda hal yang sama, tapi dia benar-benar melakukannya setiap hari sampai saya merasa memiliki seorang lelaki kecil di telinga dengan suaranya yang memberitahu apa yang harus dilakukan, kapan dan bagaimana."

“Dia tidak berhenti ketika dia melihat bahwa kamu telah meningkat. Itu yang bikin dia spesial.”

“Dia akan menemukan sesuatu yang baru dari Anda, tanpa lelah. Jika saya tidak pindah ke Manchester [City], saya mungkin tidak akan mencapai level itu,” pungkasnya.

Setelah drama transfer yang berlarut dan cedera panjang sang pemain, Bayern akhirnya menebus Sane per musim ini sebesar €45 juta plus bonus setara €15 juta.

Bersama Die Roten, pemilik 25 caps di timnas Jerman itu telah menyumbangkan tujuh gol dan lima assist dalam 21 laga di semua ajang serta membantu tim menjuarai Piala Super Eropa 2020, September lalu.

Friday, January 22, 2021

“Ini Selalu Salah Saya” - Jurgen Klopp Ambil Tanggung Jawab Penuh Setelah Liverpool Dibekuk Burnley


 berita bola - Klopp tidak habis pikir timnya bisa kalah setelah melepaskan 27 tendangan di pertandingan, dan ia merasa layak untuk disalahkan.

Jurgen Klopp mengambil tanggung jawab penuh atas kekalahan 1-0 Liverpool dari Burnley pada Jumat (22/1) dini hari WIB tadi, dengan ia mengatakan: “Ini selalu salah saya”.

Rekor 68 laga kandang tak terkalahkan Liverpool di Liga Primer Inggris yang sebelumnya diukir di Anfield berakhir setelah penalti telat Ashley Barnes di menit ke-83 membuat The Reds tetap berjarak enam poin dari sang pemuncak klasemen Manchester United.

Di pertandingan semalam, Liverpool melepaskan 27 tendangan, menjadi yang terbanyak musim ini, selagi mereka belum bisa mencetak gol di liga di awal 2021 ini dan tengah menjalani lima laga terakhir di kompetisi teratas Inggris tanpa kemenangan.

Kepada Sky Sports usai bubaran, Klopp menyatakan: “Kami kalah di pertandingan ini yang mana cukup mustahil namun itulah yang terjadi.

“Ini salah saya. Ini adalah tugas saya untuk memastikan para pemain memiliki feeling dan kepercayaan diri yang tepat. Tapi itu tidak terjadi.

“Kami memiliki banyak penguasaan bola dan menciptakan sejumlah situasi yang oke, namun keputusan final kami tidak tepat. Saya mengatakan hal yang sama pekan lalu. Ketika sesuatunya tidak berhasil, Anda harus berusaha lebih keras, lebih lama dan lebih sering dan membuat keputusan yang lebih baik. Itu tidak terjadi malam ini.”

Liverpool tidak memainkan Mohamed Salah dan Roberto Firmino sejak menit awal, sementara gelandang Jordan Henderson ditepikan dari skuad sebagaimana tekanan pada klub Merseyside Merah itu semakin meningkat seturut performa mengecewakan terakhir.

“Ini selalu salah saya,” lanjut Klopp. “Jika saya menjelaskan pergerakan mana yang masuk akal karena akan melukai lawan dan kami tidak melakukan itu, maka saya harus membuatnya lebih jelas lagi. Bukan karena mereka tidak menginginkannya. Sulit untuk bermain melawan tim ini.

“Akan sangat membantu jika Anda mencetak gol pertama tetapi kami tidak melakukannya. Itu mengubah lawan. Setelah lama tidak mencetak gol, tidak semua pemain merasa percaya diri.

"Saya tidak pernah menganggap kami sebagai tim garang [di depan gawang]. Saya tahu kami harus bekerja keras. Ini bukan pertama kalinya atau terakhir kali hal itu terjadi dalam sepakbola.

“Kami hanya bisa menggunakan laga ini untuk pertandingan berikutnya. Bukan karena para pemain tidak memiliki kemampuan. Pengambilan keputusan kita adalah masalahnya. Jika kami mencetak gol di momen besar, itu akan mengubah banyak hal tetapi kami tidak melakukannya."

Liverpool harus segera menemukan ritmenya, karena mereka akan jumpa Manchester United di Old Trafford untuk putaran empat Piala FA pada Minggu (24/1) malam WIB lusa.

Thursday, January 21, 2021

Juventus Selalu Raih Trofi Selama 10 Tahun Beruntun


 berita bola - Bianconeri setidaknya sukses meraih satu trofi dalam semusim selama periode tersebut.

Juventus memang pantas disebut sebagai salah satu klub tersukses di dunia karena konsistensi mereka dalam meraih prestasi setiap musimnya.

Terbaru, Bianconeri menambah koleksi trofi mereka dengan meraih titel Supercoppa Italiana usai mengalahkan Napoli 2-0 di Mapei Stadium, Kamis (21/1) dini hari WIB.

Raksasa Serie A merengkuh gelar juara Supercoppa untuk yang kesembilan kalinya dalam sejarah klub berkat kemenangan yang datang melalui dua gol Cristiano Ronaldo dan Alvaro Morata.

Supercoppa merupakan trofi pertama yang diperebutkan dalam kampanye musim 2020/21 dan keberhasilan Juve tersebut membuat mereka selalu mampu meraih setidaknya satu trofi semusim, dalam 10 tahun terakhir.

Dalam periode tersebut, yang paling menonjol adalah pencapaian mereka sebagai perengkuh Scudetto Serie A selama sembilan musim berturut-turut.

Prestasi tersebut langsung mendapat apresiasi dari presiden klub, Andrea Agnelli, yang kebetulan tidak bisa hadir menyaksikan selebrasi juara timnya di markas Sassuolo.

"Kami telah memenangkan trofi selama 10 tahun berturut-turut..." tulis Agnelli di Twitter. "Tidak butuk, namun yang terbaik selalu datang!"

Pencapaian Supercoppa tahun ini juga membanggakan bagi Pirlo, yang berarti telah menandai debutnya sebagai pelatih dengan perolehan trofi.

Juventus merupakan klub pertama Pirlo sebagai juru taktik, usai bekas gelandang berusia 41 tahun tersebut memutuskan pensiun sebagai pemain pada 2017 lalu.

"Saya merasakan kebahagiaan yang luar biasa, mengangkat trofi pertama saya sebagai pelatih rasanya berbeda," katanya kepada Rai Sport.

"Saya pikir lebih baik daripada sebagai pemain, karena saya memimpin skuad yang hebat dan di klub bersejarah. Luar biasa."

Wednesday, January 20, 2021

Lionel Messi Ajukan Satu Syarat Agar Dirinya Bertahan Di Barcelona


 berita bola - Lionel Messi bisa saja kembali bertahan di Barcelona akhir musim nanti asalkan permintaannya satu ini dipenuhi presiden baru nanti. Apa itu?

Isu Lionel Messi bakal angkat kaki dari Barcelona sudah berembus sejak musim panas kemarin. Sampai hari ini, spekulasi mengenai masa depan La Pulga terus menyeruak.

Pasalnya, kontrak dia di klub Catalans akan berakhir pada pengujung musim 2020/21.

Messi diyakini akan menyudahi romantisme panjangnya bersama Los Blaugrana, dengan dirinya telah mempersembahkan deretan trofi prestisius untuk klub termasuk prestasi pribadi dirinya.

Sang megabintang bisa saja di akhir musim nanti pada akhirnya memilih untuk kembali bertahan di Camp Nou dengan meneken ekstensi kontrak. Namun demi mewujudkan hal ini, Messi punya satu syarat untuk Barca.

Apa itu?

"Messi telah memberitahu [capres Joan] Laporta, presiden terbaik untuk Barcelona dan terburuk bagi Real Madrid, bahwa seandainya tim kompetitif dengan tiga sampai empat bintang bergabung bersamanya, dia akan bersedia bertahan di Barcelona," ujar pandit sepakbola Okdiario, Eduardo Inda, saat berbicara kepada El Chiringuito.

Laporta berkali-kali menyatakan, dirinya adalah kandidat presiden yang paling dipercaya Messi. Hal ini berkat kepemimpinan suksesnya di periode pertama mengendalikan Barca sebagai presiden.

Kontrak Messi akan kadaluarsa pada Juni tahun ini. Artinya, dia mulai sekarang sudah bisa membuat prakontrak dengan klub peminat mana pun.

Nama Messi santer dikait-kaitkan dengan deretan raksasa Eropa, mulai dari Inter Milan, Manchester City sampai Paris saint-Germain. Namun sejauh ini klub-klub peminat belum melakukan pendekatan secara konkret.

Periode 2020/21 merupakan musim ke-17 Messi berseragam Barca, di mana dia total mencatatkan 753 penampilan di seluruh kompetisi resmi, mengemas 648 gol.

Tuesday, January 19, 2021

Cium Logo Juventus, Arturo Vidal Beri Penjelasan Pada Fans Inter Milan


 berita bola - Vidal sempat terlihat seperti mencium logo Juventus di baju latihan Chiellini sebelum kick-off.

Arturo Vidal membuat fans Inter Milan bertanya-tanya atas perilakunya saat mencium logo Juventus jelang berlangsungnya Derbi d'Italia, Senin (18/1) dini hari WIB.

Sebelum laga yang digelar di Giuseppe Meazza itu berlangsung, Vidal terlihat seperti mencium logo Juventus yang ada di baju latihan Giorgio Chiellini.

Gelandang asal Cile itu dan Chiellini memang bersahabat, karena ia memang pernah menghabiskan empat tahun berkostum Juve sebelum indah ke Bayern Munich, Barcelona dan Inter musim ini.

Meski menimbulkan kontroversi di tengah rivalitas Inter dan Juve, sang pemain berusia 33 tahun tetap bermain profesional dan bahkan mencetak gol pada menit ke-12, meski tidak melakukan selebrasi berlebihan.

Melalui Instagram, Vidal berusaha untuk mengklarifikasi mengenai apa yang sebenarnya terjadi sebelum kick-off.

"Saya tidak pernah ingin mencium logo tim lain," tulisnya.

"Ciuman itu adalah tanda kasih sayang untuk seorang saudara [Chiellini] yang memberi saya sepakbola, yang pernah menghabiskan waktu bersama selama bertahun-tahun dan kami saling menyayangi."

'Saya menghormati tim saya, fans saya dan orang-orang yang mempercayai saya untuk membela dan mengembangkan sejarah dari klub yang luar biasa ini. Saya akan memberikan jiwa saya untuk ini. Ayo Inter."

Inter menggandakan keunggulan mereka di awal babak kedua melalui aksi Nicolo Barella untuk akhirnya mengklaim kemenangan 2-0 atas Juventus.

Monday, January 18, 2021

Ini Detail Kontrak Mesut Ozil Di Fenerbahce, Berkali-Kali Lipat Di Bawah Gaji Di Arsenal!


 berita bola - Mesut Ozil selangkah lagi berseragam Fenerbahce. Namun gajinya mengkhawatirkan karena bekali-kali lipat di bawah yang diperolehnya di Arsenal.

Mesut Ozil di ambang kepindahan ke Fenerbahce. Kabarnya, klub raksasa Turki itu tinggal melakukan finalisasi transfer gelandang kreatif Arsenal itu.

Meski demikian, pemain internasional Jerman itu harus menerima pemotongan gaji yang terbilang cukup masif di Fenerbahce.

Arsenal dan Ozil sendiri bersiap untuk membuat kesepakatan pemutusan kontrak, yang akan membuat dia bebas untuk hengkang ke klub peminat mana pun.

Ozil dikabarkan siap merelakan pendapatannya sebesar £7 juta hangus karena mengakhiri kontrak enam bulan lebih awal. Seperti diketahui, pemain berusia 32 tahun itu mendapatkan bayaran £300 ribu per pekan di Emirates Stadium setelah menerima ekstensi kontrak 2018 lalu.

Namun bersama Fenerbahce, Ozil dilaporkan hanya akan menerima upah £3,5 juta per tahun, yang berarti dia hanya digaji £65 ribu per pekannya.

Meski begitu, di klub Super Lig nanti, Ozil akan menerima bonus yang cukup menggiurkan senilai £4,5 juta. Angka ini akan dibagi selama tiga tahun.

Beberapa bonus lainnya juga diyakini akan berdatangan, tergantung seberapa besar nantinya kontribusi Ozil untuk Fenerbahce.

Saat ini, Fenerbahce duduk di peringkat kedua klasemen, hanya perbedaan gol yang memisahkan mereka dengan sang pemuncak Besiktas.

Sementara itu, Ozil dijanjikan akan mengantungi £445 ribu seandainya dia bisa menginspirasi raksasa Turki ini meraih gelar juara untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun.

Musim lalu, Fenerbahce mengakhiri musim di urutan ketujuh, tapi kali ini mereka jadi kandidat juara setelah menjalani paruh pertama musim yang luar biasa.

Ozil sendiri sudah tak lagi bermain bagi Arsenal sejak Maret tahun lalu setelah dibekukan oleh manajer Mikel Arteta. Sang bos memilih untuk mencampakkan eks bintang Real Madrid itu di ajang Liga Primer Inggris dan Liga Europa musim ini.

Ozil sebelumnya sempat bilang dirinya akan menghabiskan kontraknya di Arsenal hingga Juni nanti, tetapi kini tampaknya dia akan pergi lebih awal.

Sunday, January 17, 2021

Emmanuel Amunike: Jika Lionel Messi Hengkang, Barcelona Harus Berterima Kasih & Hormati Dia


berita bola - Amunike enggan memprediksi apa yang akan terjadi di Camp Nou pada musim panas mendatang, dengan adanya kemungkinan Messi akan hengkang.

Mantan striker Barcelona, Emmanuel Amunike, menyatakan bahwa jika Lionel Messi memutuskan untuk hengkang pada musim panas mendatang, kemudian Azulgrana harus "menghormatinya dan berterima kasih kepadanya atas apa yang dia lakukan."

Messi, peraih enam Ballon d'Or, sempat meminta untuk meninggalkan Camp Nou pada musim panas 2020, namun ia akhirnya bertahan dan menghormati kontraknya, setidaknya hingga akhir musim ini.

Masa depan Messi di Barcelona masih belum jelas. Pemain berusia 33 tahun itu belum berkomitmen untuk kontrak baru dan terancam akan berstatus bebas transfer pada akhir musim ini.

Messi bebas untuk berbicara dengan para peminat dari luar Spanyol, yang dirinya saat ini dikait-kaitkan dengan Manchester City dan Paris Saint-Germain. Pemain asal Argentina berusia 33 tahun itu tidak akan membicarakan masa depannya hingga musim ini berakhir.

Amunike mengaku enggan berspekulasi tentang apa yang bisa terjadi dengan Messi mulai dari saat ini.

"Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi," ujar Amunike kepada Radio Marca.

"Realitasnya adalah Anda harus berterima kasih kepada Messi atas semua yang dia berikan untuk Barcelona. Tapi, segalanya memiliki awal dan akhir. Ia tidak muda lagi."

"Tapi, saya mengingat apa yang telah dilakukan Messi untuk klub. Jika Messi pergi, Anda harus menghormatinya dan berterima kasih atas apa yang dia lakukan."

Barcelona bisa kembali ke trek yang seharusnya belakangan ini, dengan memungkinkan mereka naik peringkat di klasemen La Liga Spanyol dan mencapai final Piala Super Spanyol.

Barcelona akan menghadapi Athletic Bilbao di final Piala Super Spanyol, Senin (18/1) dini hari WIB. Di La Liga, pasukan Ronald Koeman itu ada di peringkat ketiga dengan raihan 34 poin dari 18 pertandingan, tertinggal tiga angka dari runner-up, Real Madrid, namun terpaut tujuh angka dari sang pemuncak, Atletico Madrid, yang memiliki dua pertandingan di tangan.

Amunike pindah ke Camp Nou pada 1996, beberapa saat setelah Koeman hengkang dari Barcelona, dan ia senang melihat pelatih asal Belanda itu kini memberi harapan untuk klub.

"Saya senang dengan Koeman, Tidak mudah bagi dia. Sekarang mereka ada di final Piala Super Spanyol dan itu memberi kepercayaan diri yang lebih untuk tim," ujar Amunike lagi.

Friday, January 15, 2021

Real Madrid Tersisih Dari Supercopa, Zinedine Zidane: Yang Sabar, Eden Hazard!


 berita bola - Hazard kembali gagal menunjukkan sinarnya saat Madrid takluk di tangan Athletic Bilbao dalam semi-final Supercopa de Espana.

Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane menilai Eden Hazard masih butuh waktu untuk menunjukkan impaknya setelah ia kembali tak mampu menginspirasi Los Blancos di semi-final Supercopa de Espana.

Madrid takluk 2-1 dari Athletic Bilbao di laga tersebut, Jumat (15/1) dini hari WIB, setelah sepasang gol Raul Garcia hanya bisa dibalas sekali oleh Karim Benzema. Athletic pun berhak melaju ke final dan menantang Barcelona.

Di laga ini, Hazard tampil starter dan hanya sanggup mencatatkan satu tembakan tepat sasaran. Pada pertangahan babak kedua, Hazard ditarik keluar dan digantikan oleh Vinicius Junior. Peforma ini melanjutkan kisah mengecewakan Hazard di Santiago Bernabeu.

Seperti diketahui, masalah cedera dan kebugaran menghalangi Hazard untuk bersinar sejak diboyong dari Chelsea pada musim panas 2019. Di musim ini, sang winger Belgia baru mencetak dua gol dari sepuluh penampilan. Namun, Zidane meminta Hazard dan fans Madrid untuk bersabar.

"Anda harus bersabar karena yang Anda butuhkan adalah mencetak gol. Anda harus sabur. Tim sudah mencoba. Anda harus membuka lembaran baru dan bekerja keras. Kami tidak boleh terlalu berlebihan terkait hal ini," kata Zidane selepas laga ketika ditanya soal Hazard.

"Saya rasa, fans tidak dibuat capek olehnya. Anda harus bersabar dengannya. Dia juga ingin keluar dari situasi ini. Hari ini memang bukan harinya Eden. Kami memulai laga dengan buruk, tapi dia bermain baik di babak kedua."

Zidane kemudian mengevaluasi performa timnya dalam kekalahan ini. "Di babak pertama kami kesulitan dan memulai laga dengan buruk. Lawan kemudian menciptakan dua peluang dan dua gol, lalu segalanya bertambah rumit."

"Selalu sulit ketika Anda tertinggal 2-0. Di babak kedua kami bermain lebih baik, menciptakan peluang, mencetak satu gol, dan satu peluang terkena mistar."

"Sekarang, kami fokus untuk terus bekerja keras, beristirahat, dan memikirkan laga selanjutnya. Tidak ada opsi lain," imbuhnya.

Berikutnya, Madrid akan beristirahat selama enam hari sebelum kembali lagi berlaga pada Rabu (20/1) melawan Alcoyano di ajang Copa del Rey.

Wednesday, January 13, 2021

Sebut Neymar Sampah, Alvaro Gonzalez: Buang Pada Tempatnya!


 berita bola - Gonzalez dan Neymar kembali bertemu di lapangan usai terlibat perseteruan panas pada September lalu.

Konflik antara bek Marseille, Alvaro Gonzalez dan bintang PSG, Neymar berlanjut pada Kamis (14/1) dini hari WIB, dengan pemain Spanyol itu menyebut sang superstar Brasil sebagai "sampah" di Twitter" setelah kedua tim berhadapan di Trophee des Champions.

Bos baru PSG, Mauricio Pochettino sukses memenangkan trofi pertamanya bersama klub dalam pertandingan tersebut, dengan Mauro Icardi dan Neymar menjadi bintang kemenangan yang hanya dibalas oleh gol hiburan Dimitri Payet bagi Marseille.

Neymar dan Gonzalez memiliki sejarah perseteruan yang bermula dari sebuah insiden dalam pertandingan pada September lalu di Ligue 1, di mana sang striker PSG dikartu merah dari lapangan usai menampar bagian belakang kepala bek Marseille itu.

Setelah pertandingan, Neymar menuduh pemain asal Spanyol itu mengucapkan komentar rasis kepadanya, mengatakannya di Twitter: "Satu-satunya penyesalan saya adalah tidak memukul wajah bajingan itu."

Namun, Gonzalez membantah klaim tersebut dan mengatakan Neymar perlu "belajar menerima kekalahan di lapangan."

Hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Federasi Sepakbola Prancis (FFP) mengungkapkan bahwa baik Neymar mau pun Gonzalez tidak akan mendapat hukuman tambahan atas insiden tersebut.

Kedua pemain bertemu kembali di lapangan pekan ini, dengan Gonzalez beberapa kali melakukan pelanggaran terhadap Neymar, termasuk satu insiden di mana ia meletakkan tangannya di wajah pemain Brasil itu.

Usai laga, Neymar mengambil kesempatan untuk menyindir Gonzalez di Twitter, mengunggah sebuah gambar yang ditujukan kepada sang bek.

Gonzalez dengan cepat memberikan balasannya, menjawab: "Orang tua saya selalu mengajari saya untuk membuang sampah. Ayo OM, selalu."

Tidak seperti pertemuan pada September lalu, yang dimenangkan Marseille 1-0, PSG keluar sebagai pemenang dalam duel kali ini sekaligus menyabet Trophee des Champions untuk tahun kedelapan secara beruntun.

Gabung Genoa, Kevin Strootman Wujudkan Mimpi Kembali Ke Serie A


 berita bola - Gelandang berpengalaman asal Belanda itu pernah lima tahun berkiprah di Serie A bersama Roma.

Kevin Strootman tinggal selangkah lagi mewujudkan mimpi kembali ke Serie A, pindah ke Genoa dengan status pinjaman dari Olympique Marseille pada Januari ini.

Gelandang 30 tahun asal Belanda itu sebelumnya pernah berkiprah di Italia bersama AS Roma, mencatatkan total 102 penampilan di Serie A antara 2013 dan 2018.

Strootman sudah tiba di bandara Genoa pada Selasa (12/1) malam WIB dan akan segera melakoni serangkaian tes medis sebelum menuntaskan transfer pinjamannya.

"Saya sangat senang bisa kembali ke Italia. Saya menikmati lima tahun saya di sini, saya pergi ke Prancis, namun saya memanfaatkan kesempatan ini [kembali ke Serie A]," kata eks bintang PSV itu kepada Sky Sport Italia.

"Saya berada dalam situasi yang tidak baik, karena saya tidak meminkan banyak pertandingan musim ini [bersama Marseille]. Saya berbicara dengan keluarga saya, kami ingin kembali ke Italia."

Strootman juga mengakui bahwa tertarik dengan tawaran Genoa sejak awal, meski sebenarnya ada beberapa klub lain yang meminatinya termasuk Cagliari.

"Genoa tertarik sejak awal dan melakukan segalanya untuk membawa saya ke sini, jadi itu yang membuat saya memilih mereka," lanjutnya. "Saya ingin membantu tim dan berharap bisa memberikan pengalaman saya."

Pulang ke Serie A memang sudah lama menjadi hasrat terpendam Stootman, yang secara khusus merindukan masa-masa bermain di Roma seperti yang diutarakannya kepada Sky Sport Italia pada Agustus tahun lalu.

"Saya harap Roma menjalani musim yang baik karena saya bermain untuk mereka selama lima tahun dan tetap terikat dengan kotanya," ujarnya. "Tentu saja saya merindukan mereka."

Tuesday, January 12, 2021

Robert Lewandowski Anggap Jurgen Klopp ‘Bad Teacher’ Sewaktu Di Borussia Dortmund, Kok Bisa?


 berita bola - Lewandowski pernah menghabiskan waktu bersama Klopp di Dortmund dari 2010 sebelum pergi ke Bayern Munich empat tahun berselang.

Robert Lewandowski mengenang mantan manajernya Jurgen Klopp dan menanggapnya seperti “bad teacher” yang justru membimbingnya jadi penyerang produktif sewaktu di Borussia Dortmund.

Setelah menemui kesulitan di awal kehidupannya, Lewandowski mulai mencetak gol secara reguler bersama Znicz Pruszkow dan Lech Poznan, sebelum akhirnya dipinang Dortmund pada 2010 lalu.

Adapun perjalanan karier Lewandowski di Bundesliga juga tidak mudah sebagaimana ia tidak familiar dengan posisi No.10 dan menemui kesulitan berlatih di bawah arahan Klopp.

Meski begitu segalanya mulai membaik menyusul kekalahan di Liga Champions dari Marseille pada September 2011. Waktu itu, Lewandowski mengonfrontasi Klopp dan bertanya pada pelatihnya itu soal apa yang diinginkannya dan setelahnya ia berkembang pesat.

Kepada Players’ Tribune mengungkap hubungannya dengan Klopp, Lewandowski mengatakan: “Jurgen bukan hanya sosok ayah buat saya. Sebagai pelatih, dia seperti 'bad' teacher. Dan saya mengatakan itu dalam arti yang bagus.

“Biar saya jelaskan. Coba pikir kembali ketika kalian masih di sekolah. Guru mana yang paling kalian ingat? Tentunya bukan yang membuat hidup kalian mudah dan tidak berharap apa pun darimu. Tidak, tidak, tidak. Anda pasti mengingat bad teacher, sosok yang paling tegas denganmu. Sosok yang membuat Anda dalam tekanan dan berusaha melakukan segalanya demi mengeluarkan kemampuan terbaikmu. Itu adalah guru yang membuatmu jadi lebih baik, bukan begitu? Dan Jurgen adalah seperti itu.

“Dia tidak puas untuk membiarkanmu jadi murid B, kalian tahu? Jurgen menginginkan murid A+. Dia tidak menginginkan itu untuk dirinya. Dia menginginkannya untuk dirimu sendiri.

“Dia mengajarkan saya banyak hal. Ketika saya tiba di Dortmund, saya ingin melakukan segalanya dengan cepat: umpan kuat, hanya satu umpan.. Jurgen mengajari saya cara untuk tenang - untuk mengambil dua sentuhan jika diperlukan.

“Itu jelas-jelas bertentangan dengan sifat alami saya, namun setelahnya saya justru mulai mencetak lebih banyak gol.

“Ketika saya memiliki gol, dia langsung menantang saya untuk mempercepatnya. Satu sentuhan. Boom. Gol. Dia membuat saya melambat demi mempercepat saya. Itu terdengar sederhana, namun itu sangat genius.”

Lewandowski terus menjadi mesin gol sejak kepindahannya ke Bayern, dan sosoknya terpilih sebagai Pemain Terbaik FIFA untuk 2020 kemarin.

Monday, January 11, 2021

Cristiano Ronaldo Catat Dua Rekor Sekaligus! Salah Satunya Samai 'Mesin Gol' Josef Bican


 berita bola - Gol telat CR7 ke gawang Sassuolo tak hanya memastikan kemenangan bagi Bianconeri namun juga menghadirkan dua rekor.

Gol terkini Cristiano Ronaldo bagi Juventus bermakna ganda baginya karena semakin mencatatkan pemain asal Portugal itu ke dalam buku sejarah sepakbola.

Striker veteran itu mencetak gol pada akhit permainan Serie A untuk memastikan kemenangan Bianconeri 3-1 atas Sassuolo, membantu pasukan Andrea Pirlo memangkas jarak dengan AC Milan di puncak klasemen sementara musim ini.

Juve memang harus kehilangan dua pemain, Weston McKennie dan Paulo Dybala yang tidak bisa bermain penuh karena cedra, namun sang kampiun Serie A mampu memecah kebuntuan di awal babak kedua lewat tembakan indah Danilo.

Gregoire Defrel sempat menyamakan kedudukan bagi Sassuolo, yang bermain dengan 10 pemain setelah Pedro Obiang menerima kartu merah beberapa saat sebelum turun minum usai melakukan pelanggaran keras terhadap Federico Chiesa.

Kalah jumlah pemain membuat Sassuolo tidak bisa berbuat banyak, mereka harus kembali kebobolan lewat gol pemain pengganti Aaron Ramsey, yang menggantikan McKennie, pada menit ke-82.

Ronaldo kemudian menyegel tiga poin pada masa tambahan waktu, yang merupakan golnya yang ke-15 di Serie A musim ini.

Gol itu merupakan pencapaian bersejarah lainnya bagi sang pemain 35 tahun, yang membuktikan bahwa performa dan konsistensi permainannya tidaklah menurun meski telah menua.

Ronaldo kini menjadi satu-satunya pemain yang mencetak setidaknya 15 gol dalam masin-masing 15 musim terakhir dalam lima liga top Eropa, setelah mengawalinya pada kampanye musim 2006/07.

Selain itu, ada rekor spesial lainnya yang ditorehkan oleh eks bintang Manchester United dan Real Madrid itu yakni menyamai torehan dari pencetak gol terbanyak dalam sejarah sepakbola, Josef Bican.

Bican merupakan legenda sepakbola asal Republik Ceko yang punya rekor fantastis sebagai 'mesin gol' yakni dengan mengoleksi total 759 gol dalam kariernya di level klub mau pun internasional.

Kemenangan atas Sassuolo membuat Juventus naik ke posisi keempat klasemen sementara Serie A musim ini, tertinggal tujuh angka dari Milan namun mereka baru memainkan 16 laga.

Berikutnya, Juventus akan menghadapi Genoa di kancah Coppa Italia yang berlangsung pada Kamis (14/1) dini hari mendatang.

Sunday, January 10, 2021

Pelatih AS Roma: Gaya Bermain Inter Milan Mudah Dipahami


 berita bola - Fonseca menilai pemain-pemain Inter memiliki identitas yang sangat kuat di atas lapangan hijau.

Pelatih AS Roma Paulo Fonseca menilai mudah untuk memahami bagaimana Inter Milan akan bermain di atas lapangan, tetapi ia juga mengakui bahwa akan sulit untuk meredam mereka.

Giallorossi akan menjalani pertandingan krusial untuk bersaing di jalur juara saat menjamu Inter Milan di Olimpico pada laga lanjutan Serie A Italia besok (10/1) malam.

"Inter memiliki pemain-pemain hebat dengan identitas yang kuat. Mudah untuk memahami bagaimana mereka bermain, tetapi sulit untuk menghadapi mereka," ujar Fonseca.

"Kami telah mempersiapkan pertandingan untuk mengantisipasi permainan kolektif mereka, tetapi juga terhadap pemain-pemain individu mereka.

"Kami tidak boleh melakukan kesalahan, kami harus kuat di belakang dan percaya diri ketika menguasai bola, kami harus fokus pada detail untuk menghindari kesalahan.

"Semua pemain termotivasi,kami memiliki ambisi untuk memainkan pertandingan yang luar biasa."

Saat ini Roma berada di posisi ketiga klasemen sementara, satu tangga di bawah Nerazzurri yang unggul tiga poin.

Saturday, January 9, 2021

RESMI: Boyong Sebastien Haller, Ajax Pecahkan Rekor Transfer


 berita bola - West Ham menjual pemain termahalnya ini ke Ajax setelah kesulitan bersinar di Inggris.

West Ham United resmi melepas rekrutan termahal mereka, Sebastian Haller, ke Ajax Amsterdam lewat kesepakatan transfer senilai €22,5 juta (£20 juta). Ini jadi pembelian termahal yang pernah dilakukan oleh klub Eredivisie Belanda itu.

Haller baru dua satu setengah tahun berada di West Ham sejak diboyong dengan rekor transfer klub dari Eintracht Frankfurt senilai £35 juta pada musim panas 2019.

Sayang, Haller tak mampu bersinar di Liga Primer Inggris seperti yang diharapkan. Ia baru mencetak 14 gol dari 50 penampilan di semua ajang bersama The Hammers.

Kini, ia memutuskan untuk meninggalkan London Stadium dan kembali berkarier di Belanda. West Ham tidak mengungkap biaya transfer ini, tapi Ajax mengumumkan Haller diboyong di angka €22,5 juta (£20 juta) di laman resmi mereka.

Haller dikabarkan menyepakati kontrak empat setengah tahun bersama Ajax hingga musim panas 2025. Ia akan memakai nomor punggung 22 di klub barunya ini.

Haller, 26 tahun, sebelumnya pernah mencicipi sepakbola Belanda bersama Utrecht di bawah arahan pelatih Ajax saat ini, Erik ten Hag. Selama dua setengah tahun berkarier di Utrecht, Haller cukup subur dengan torehan 51 gol dari 98 laga, yang membuatnya ditarik ke Frankfurt.

Dua tahun di Jerman, Haller jadi pemain kunci Frankfurt yang mampu lolos ke semi-final Liga Europa 2018/19. Ia kemudian hijrah ke Inggris bersama West Ham. Bersama The Hammers, Haller hanya sesekali bersinar. Di musim ini, ia baru sepuluh kali dipasang sebagai starter oleh manajer David Moyes.

Setelah jarang tampil reguler dan juga mencetak gol, West Ham pun mengizinkan Haller untuk pergi. "West Ham United ingin berterima kasih kepada Sebastien atas kontribusinya untuk klub dan mendoakan yang terbaik untuk kariernya," demikian pernyataan resmi klub.

Adapun Ajax saat ini memuncaki Eredivisie dengan 34 poin, berselisih satu angka dari PSV. Namun, mereka tengah krisis penyerang menyusul cedera yang dialami Lassina Traore, Klaas-Jan Huntelaar, dan Brian Brobbey.

Kehadiran Haller diharapkan bisa menjadi solusi bagi Ajax dan ia berpotensi langsung diturunkan dalam duel sengit melawan PSV, Minggu (10/1).

Friday, January 8, 2021

RESMI: Arsenal Tebus Murah Eks Manchester City Omar Rekik Di Angka £540 Ribu


 berita bola - Rekik memutuskan untuk kembali ke Inggris dengan mengamankan transfer ke Arsenal dari Hertha Berlin.

Arsenal telah menuntaskan transfer Omar Rekik dari klub Bundesliga Hertha Berlin, Kamis (7/1) malam waktu setempat.

Pemain berusia 19 tahun itu diproyeksikan bermain untuk tim U-23 setelah meneken kontrak profesional dengan klub penghuni Emirates Stadium tersebut.

Media Jerman Bild melaporkan bahwa Arsenal sepakat membayar Hertha di angka £540.000 untuk si pemain, yang pernah bermain di akademi Feyenoord, PSV, Manchester City dan Marseille sebelum bergabung dengan tim Jerman

Manajer Arsenal Mikel Arteta mengonfirmasi kedatangan bek asal Tunisia itu, dengan mengatakan: "Dia adalah bakat muda yang telah kami ikuti selama beberapa waktu yang kami yakini memiliki masa depan yang sangat cerah,” ujarnya kepada wartawan pada konferensi pers.

Pemain internasional Tunisia U-21 itu belum mengukir debut seniornya, setelah bermain secara reguler di divisi empat sepakbola Jerman bersama Hertha Berlin II musim ini, tetapi ia adalah pemain cadangan yang tidak dimainkan dalam tiga pertandingan Bundesliga musim lalu.

"Rasanya luar biasa berada di sini setelah sekian lama bekerja keras. Rasanya luar biasa. Saya pindah tiga pekan lalu dan saya berada di karantina, jadi saya tidak sabar untuk memulai," kata Rekik kepada laman resmi Arsenal.

"Kehangatan orang-orang dan minat yang mereka tunjukkan pada saya, dan tentu saja, ketika klub seperti Arsenal tertarik, saya rasa tidak perlu berpikir dua kali.

"Saya seorang pemenang. Saya selalu ingin menang, dan itu berkaitan dengan segalanya, bukan hanya sepakbola, sejak saya masih kecil. Gaya permainan saya? Saya seorang bek tengah dan saya suka bermain dengan bola, saya Saya suka bermain dari belakang, dan saya pikir struktur klub ini sangat cocok [dengan gaya saya]."

Rekik melanjutkan bahwa gaya bermain Arsenal memainkan peran kunci dalam keputusannya untuk melanjutkan karier di London utara.

"Dengan Mikel Arteta, jika Anda menonton pertandingan, dia bukan pelatih yang berpikir cepat untuk memainkan bola panjang. Tentu saja, saat dibutuhkan, Anda harus melakukannya, tapi menurut saya gaya permainannya pas," tambahnya.

"Sebagai pemain muda, Anda perlu bermain di suatu tempat di mana mereka tidak takut memberi Anda kesempatan dan Anda bisa melihat banyak pemain muda berhasil menembus [tim utama] di sini, dan saya ingin menjadi yang berikutnya."

Rekik, yang merupakan rekrutan pertama klub London utara itu pada jendela transfer Januari, sudah dikaitkan dengan kepindahan ke ibu kota Inggris pada jendela transfer musim panas, tetapi transfer itu tidak terwujud.

The Gunners baru-baru ini meminjamkan bek William Saliba, yang telah bergabung dengan Nice untuk sisa musim ini.

Thursday, January 7, 2021

"Dia Jujur, Tak Seperti Pemain Itu!" - Jose Mourinho Sindir Paul Pogba?


 berita bola - Sabtu lalu, Pogba tertangkap kamera tengah berikan isyarat kepada Luke Shaw untuk meminta sang rekan lakukan “diving” di kotak penalti Aston Villa.

Manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, melontarkan pernyataan bersayap saat menyinggung pergerakan penyerang Brentford, Brian Mbeumo, yang memilih tidak melakukan “diving” di kotak penalti.

Terbaru, Spurs sukses mengalahkan klub Divisi Championship, Brentford, dengan skor 2-0 pada semi-final Piala Liga Inggris di Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (6/1) dini hari WIB.

Gol kemenangan sang tuan rumah masing-masing dicetak oleh Moussa Sissoko pada menit ke-12 dan Son Heung-min pada menit ke-70.

Brentford sebetulnya punya peluang emas untuk samakan skor pada menit ke-49. Mbeumo mampu menerobos sisi kiri pertahanan Spurs dan pergerakannya di kotak penalti nyaris dilanggar bek Davinson Sanchez.

Ketimbang “diving”, Mbeumo memilih melepaskan operan ke Ivan Toney yang sepakannya di mulut gawang Hugo Lloris diblok dengan brilian oleh Serge Aurier.

“Pertahanan kami bagus. Kami selalu memegang kendali,” ucap Mourinho selepas pertandingan.

“Selain satu gol yang dianulir, mereka melakukan satu penetrasi melalui sisi kanan dan Davinson Sanchez sangat cerdas untuk tidak menyentuhnya dan dia [Mbeumo] sangat jujur,” tutur mantan pelatih Manchester United itu.

“Dia tidak memilih untuk melakukan ‘diving’ seperti yang dilakukan beberapa pemain lain,” pungkas Mou sembari memberikan isyarat menjatuhkan diri dengan tangannya.

Kebetulan akhir pekan lalu, mantan anak asuh Mou, Paul Pogba, tertangkap kamera tengah memberikan isyarat tersebut kepada Luke Shaw untuk memintanya “diving” di kotak penalti saat laga kontra Aston Villa, yang dimenangkan Man United 2-1.

Baru-baru ini, manajer Liverpool, Jurgen Klopp, dan bos United, Ole Gunnar Solskjaer, juga terlibat perang kata-kata di media terkait jumlah penalti yang dianggap terlalu mudah didapat Man United.

Adapun Spurs melaju ke final Piala Liga Inggris yang digelar di Wembley pada 25 April mendatang untuk menghadapi pemenang pada laga semi-final lainnya antara Man United versus Man City di Old Trafford, Kamis (7/1) dini hari WIB.

Wednesday, January 6, 2021

Balas Sindiran Jurgen Klopp Soal Penalti, Ole Gunnar Solskjaer: Yang Ngomong Seperti Itu Biasanya Coba Pengaruhi Wasit!


 berita bola - Klopp sebelumnya mempertanyakan jumlah penalti yang diberikan kepada Setan Merah, tak lama setelah Liverpool kalah di markas Southampton.

Ole Gunnar Solskjaer menanggapi cibiran Jurgen Klopp yang menyebut Manchester United sering diuntungkan penalti, dengan ia menyatakan bahwa manajer yang mengungkit itu biasanya sering mencoba memengaruhi wasit.

Klopp mempermasalahkan rekor penalti United setelah timnya kalah 1-0 di kandang Southampton dalam lanjutan Liga Primer Inggris pada Selasa (5/1) dini hari WIB kemarin.

"Saya sekarang mendengar bahwa Manchester United mendapat lebih banyak penalti dalam dua tahun [bersama Ole] ketimbang yang saya alami dalam lima setengah tahun," kata manajer Liverpool itu. "Saya tidak tahu apakah itu salah saya, atau bagaimana itu bisa terjadi."

United sendiri mendapatkan 11 penalti di semua kompetisi musim ini, dengan enam di antaranya terjadi di liga, sementara tim Klopp mendapatkan lima penalti di liga - selisihnya tipis.

Membalas cibiran Klopp, Ole mengatakan: “Saya tidak menghitung berapa banyak penalti yang mereka [Liverpool] miliki. Jadi, jika mereka ingin menghabiskan waktu dengan mengkhawatirkan kami dilanggar di kotak, saya tidak mau memusingkannya,” jelasnya.

Klopp bukan manajer pertama yang menyoroti rekor penalti Setan Merah.

Manajer Chelsea Frank Lampard pernah mengemukakannya di sesi konferensi pers menjelang semi-final Piala FA musim lalu dan Ole yakin pernyataan semacam itu bisa memengaruhi pengambilan keputusan Mike Dean selama pertandingan, karena menurutnya Anthony Martial seharusnya dapat tendangan penalti setelah dilanggar Kurt Zouma.

"Saya tidak bisa berbicara atas nama manajer lain, mengapa mereka mengatakan hal-hal seperti ini," kata Ole. “Jelas saya merasa itu berhasil tahun lalu di semi-final Piala FA karena Frank membicarakannya dan kami harusnya mendapatkan penalti yang justru tidak kami dapatkan.

"Jadi mungkin itu adalah cara [yang biasa digunakan] untuk memengaruhi wasit. Saya tidak tahu, tapi saya tidak risau tentang itu. Ketika mereka melanggar pemain kami, itu penalti. [Itu terjadi] hanya jika ada di dalam kotak.”

Ole akan memiliki kesempatan untuk membalas tingkah laku Klopp ketika Setan Merah bertandang ke Anfield pada 17 Januari mendatang, selagi timnya berpeluang naik ke puncak klasemen andai mampu mengalahkan Burnley pada akhir pekan nanti.

Tuesday, January 5, 2021

AC Milan Versus Juventus, Siapa Yang Didukung Filippo Inzaghi?


 berita bola - Pelatih Benevento tersebut juga menyesali kekalahan timnya dari Milan yang ia sebut memberi hadiah dua gol kepada Rossoneri.

Pelatih Benevento, Filippo Inzaghi, menatap salah satu pertandingan krusial Serie A Italia musim ini ketika AC Milan bertemu Juventus pada Kamis (7/1) dini hari.

Sosok asal Italia tersebut bersinar dengan kedua klub itu saat menjalani karier sebagai pemain, berstatus top skor Juve selama tiga musim dalam empat tahun sebelum hengkang ke Milan dan bertahan selama 11 tahun.

Siapa yang didukung Inzaghi dalam laga nanti? "Jelas Milan, karena klub itu telah memberi saya banyak hal. Saya berada di sana selama 15 tahun, ada ikatan spesial," ujarnya kepada Sky Sports Italia.

Inzaghi melihat anak asuhnya dibekap Rossoneri yang bermain dengan sepuluh pemain dengan skor 2-0, ia menyanjung performa kiper Gianluigi Donnarumma yang membuat timnya tidak bisa berbuat banyak meski unggul jumlah pemain.

"Jika kami pergi dengan kekalahan melawan pemuncak klasemen dan menyesalinya, itu menunjukkan seberapa jauh kami berkembang," ujarnya.

"Kami menghadapi Donnarumma, kiper terbaik di Eropa menurut saya, dan tim yang memberikan segalanya. Ini mengecewakan, karena setelah performa yang bagus, Anda mengharap hasil yang berbeda.

"Kami baru di Serie A, jadi kemasukan gol naif seperti ini akan membantu kami dewasa. Kami tidak bisa menghadiahkan dua gol seperti itu ke Milan. Saya tidak bisa komplain, Benevento bermain luar biasa dan kami patut bangga.

"Bermain dari balakang berarti mengambil resiko, tetapi jika kami tidak berusaha memainkan bola dan menyerang, maka kami bisa mengucap selamat tinggal pada asa selamat (dari degradasi)."

Monday, January 4, 2021

Manajer Chelsea Frank Lampard: Saya Pernah Tertekan, Tapi Angkat Trofi Di Akhir Musim


 berita bola - Mantan pelatih Paris Saint-Germain, Thomas Tuchel, mulai kencang dikaitkan sebagai calon kuat pengganti Lampard.

Manajer Chelsea, Frank Lampard, memberikan pembelaannya pasca-kekalahan terbaru sekaligus tren jelek The Blues sebulan terakhir.

Dini hari tadi WIB, Chelsea tampil buruk saat dikalahkan Manchester City dengan skor 3-1 pada pekan ke-17 Liga Primer Inggris di Stamford Bridge.

Cesar Azpilicueta dkk tertinggal tiga gol pada babak pertama masing-masing via Ilkay Gundogan (18’), Phil Foden (21’), dan Kevin De Bruyne (34’). Sedangkan sebiji gol sang tuan rumah baru tercipta pada menit ke 90’+2 lewat pemain pengganti, Callum Hudson-Odoi.

Hasil negatif ini menjadi kekalahan keempat Chelsea dalam enam laga terakhir di EPL. Sementara dua lainnya masing-masing berakhir dengan kemenangan dan hasil imbang.

Lampard pun mulai berada dalam tekanan berkaca transfer besar-besaran yang dilakukan Chelsea musim ini. Tapi, pelatih berusia 42 tahun itu menggambarkan pengalamannya mampu keluar dari masa-masa sulit kala masih aktif sebagai pemain The Blues.

“Saat ini, kami berada dalam periode singkat [yang buruk], lima, enam pertandingan yang tidak seorang pun dari kami yang menginginkannya,” ucap Lampard dalam sesi jumpa pers pasca-laga.

“Jika Anda kembali ke tahun pertama Man City atau Liverpool dengan pelatih masing-masing saat ini, Anda juga melalui musim dengan tidak mudah. Keberhasilan bisa datang dengan meninjau laga ini dan kami bisa bereaksi lebih baik.”

“"Jika Anda pelatih yang punya pengalaman bermain sepakbola selama ini—dan saya mengatakan ini kepada para pemain saat jeda—saya mengalami masa-masa seperti ini. Saya duduk di ruang ganti, menjalani hari-hari itu, dan mengangkat trofi di akhir tahun.”

“Saya ingat kami dikalahkan Middlesbrough, dua atau tiga nol, [Mark] Viduka dan [Aiyegbeni] Yakubu di lini depan lawan, dan tim kami kehilangan semangat. Kemudian kami mampu bangkit dengan keinginan kuat dengan pemain-pemain berkualitas,” pungkasnya.

Laga yang dimaksud Lampard adalah pada EPL musim 2005/06. Kala itu, Chelsea ditekuk tuan rumah Middlesbrough—salah satu tim yang terdegrasi pada musim tersebut—dengan skor 3-0.

Pada akhir musim, Jose Mourinho sukses mengantarkan Chelsea meraih gelar EPL untuk kedua kalinya secara beruntun.

Adapun Chelsea arahan Lampard kini merosot ke urutan kedelapan klasemen sementara dengan koleksi 26 poin. Sedangkan Man City naik ke ranking kelima dengan 29 poin, plus dua laga tunda.

Sunday, January 3, 2021

Veteran Juventus Gianluigi Buffon Terpilih Sebagai Kiper Terbaik Dunia Sepanjang Masa


 berita bola - Gianluigi Buffon didaulat sebagai kiper terbaik dunia sepanjang masa, mengalahkan sosok legenda besar macam Dino Zoff dan Lev Yashin.

Bintang veteran Juventus Gianluigi Buffon dinobatkan sebagai kiper terbaik dunia sepanjang masa oleh panelis yang merupakan kolega pria Italia tersebut.

Gazzetta dello Sport menghubungi 18 penjaga gawang, mewakili 18 negara untuk memintai mereka pertimbangan dan penilaian soal siapa kiper terhebat yang ada di jagat raya saat ini.

Tujuh suara dari 18 panelis itu menunjuk Buffon sebagai juaranya

Yang menarik, legenda besar sekaligus kiper ikonik Italia Dino Zoff, hanya mendapatkan dua suara.

Sementara itu, penjaga gawang legendaris sekelas Lev Yashin juga hanya dipilih oleh lima panelis. Praktis, nama Buffon pun tak tertandingi di posisi teratas.

Nama-nama beken di bawah mistar gawang macam Gordon Banks, Sepp Maier, Ladislao Mazurkiewicz, Rogerio Ceni, Claudio Taffarel, Peter Schmeichel hingga Iker Casillas, cuma meraih satu suara.

Salah satu panelis yang juga kiper andalan timnas Jerman dan Bayern Munich, Manuel Neuer, memberikan alasan kenapa dirinya memberikan suaranya pada Buffon.

"Gigi adalah sosok yang luar biasa, dan dia selalu menjadi teladan bagi saya," tutur Neuer.

Neuer berpendapat, Buffon adalah sebuah contoh yang paling layak dijadikan teladan inspirasi bagi para kiper-kiper di masa kekinian.

"Tidak hanya aksinya di lapangan dan berbagai gerakan reflek dia yang sangat fenomenal, tapi juga karakter yang dimiliki dirinya," jelas kiper yang musim lalu meraih treble winners bersama The Bavarian itu.

Di usia 42 tahun, Buffon belum menunjukkan akan pensiun dalam waktu dekat, meski isu belakangan menyebut 2021 akan menjadi tahun terakhir sang kiper beraksi di bawah mistar gawang.

Saturday, January 2, 2021

Presiden Andrea Agnelli Akan Tinggalkan Juventus Gabung Ferrari?


 berita bola - Andrea Agnelli dilaporkan dalam waktu dekat bersiap untuk meninggalkan Juventus untuk bergabung dengan Ferrari.

Presiden Juventus Andrea Agnelli dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk meninggalkan klub, lalu merambah bidang lain

La Verita mengklaim, sang presiden saat ini sedang mempelajari posisi baru sebagai chief executive di Ferrari. Jika segala sesuatunya dirasa siap, Agnelli kabarnya akan segera meninggalkan klub Turin ini.

Beberapa laporan menyebut, ada sejumlah faktor yang membuat Agnelli ingin menanggalkan posisinya sebagai owner Bianconeri dan menatap kemungkinan merambah perusahaan mobil terkemuka tersebut.
Dalam enam bulan ke depan utang kotor Juventus berpotensi membengkak menjadi €600 juta, yang akan menempatkan klub di persimpangan.

Pilihannya kemungkinan hanya ada dua, yakni mendatangkan dana investasi asing dengan skala besar, sebagaimana kasus yang menimpa AC Milan beberapa tahun lalu.

Atau, memaksa induk perusahaan klub membuka dompet mereka kembali untuk menyuntikkan ratusan juta euro lagi, demi penguatan tim di masa yang akan datang.

Untuk rencana yang kedua, langkah paling awal yang sepertinya tak terelakkan adalah tidak memperpanjang kontrak Cristiano Ronaldo, yang nilainya cukup memberatkan manajemen klub.

Setelah hegemoni mereka di Serie A tak terbantahkan dalam sembilan musim berturut-turut, Juventus musim ini tampak kehabisan bensin di bawah komando pelatih baru Andrea Pirlo.

Menutup tahun 2020, Si Nyonya Tua harus tersesat di peringkat keenam klasemen sementara, tertinggal sepuluh angka dari rival sengit mereka, AC Milan, yang berada di tangga teratas.

Minggu akhir pekan ini, pasukan Pirlo akan melanjutkan petualangan mereka di Serie A dengan menghadapi Udinese di Allianz Stadium.