Sunday, December 31, 2023

Cristiano Ronaldo RAJA GOL 2023! Sah Jadi Top Skor Tahun Ini Mengalahkan Harry Kane, Erling Haaland & Kylian Mbappe!


 berita bola - Cristiano Ronaldo mencetak gol ke-54 di tahun 2023 saat menghadapi Al-Taawoun, mengukuhkan posisinya sebagai top skor dunia pada tahun ini.

APA YANG TERJADI?

Sang superstar Portugal mengakhiri tahun 2023 sebagai pencetak gol terbanyak di dunia untuk klub dan negaranya - mengalahkan nama-nama seperti Harry Kane, Kylian Mbappe, dan Erling Haaland - saat ia mencetak gol untuk ke-54 kalinya dalam kemenangan 4-1 Al-Nassr atas Al-Taawoun. Mbappe dan Kane masing-masing telah mencetak 52 gol untuk klub dan negara, sementara mesin gol Manchester City, Haaland, mengakhiri tahun ini dengan total 50 gol.

GAMBARAN LEBIH BESAR

Pemain berusia 38 tahun ini juga memimpin perebutan Sepatu Emas Liga Pro Saudi setelah mencetak 20 gol dalam 19 penampilan musim ini. Dia juga telah memberikan sembilan assist. Berkat penampilan gemilang Ronaldo, Al-Nassr saat ini berada di urutan kedua di liga, tujuh poin di belakang pemimpin klasemen Al-Hilal.

APAKAH ANDA TAHU?

Saat pemain timnas Portugal itu mencetak lebih dari 50 gol pada 2023, musuh bebuyutannya, Lionel Messi, hanya mampu mencetak 28 gol dalam 44 penampilan. Dari 28 gol tersebut, 11 di antaranya dicetak untuk tim MLS, Inter Miami, dimana ia bergabung pada musim panas.

APA BERIKUTNYA UNTUK RONALDO?

Mantan bintang Real Madrid dan Manchester United ini sekarang akan menikmati masa istirahat dengan Liga Pro Saudi berhenti sejenak untuk Piala Asia 2023. Liga akan dilanjutkan pada bulan Februari, meskipun Al-Nassr dijadwalkan untuk menghadapi Inter Miami yang diperkuat Messi dalam pertandingan persahabatan bulan depan.

Saturday, December 30, 2023

Enam Pemain Yang Layak Didatangkan Barcelona Di Bursa Transfer Januari


 berita bola - Blaugrana telah menyambut kedatang Vitor Roque ke Catalunya musim dingin ini, namun mereka membutuhkan bala bantuan lain, terutama di lini tengah.

Barcelona perlu di-upgrade, dan mereka memang selalu seperti itu, akhir-akhir ini. Terlepas dari banyaknya perbincangan mengenai salah urus finansial di jajaran petinggi klub, Blaugrana tidak melakukan perekrutan yang buruk dalam beberapa tahun terakhir. Robert Lewandowski, meski bukan dirinya yang dulu, membawa mereka meraih gelar liga. Jules Kounde, meski cacat, telah membuktikan dirinya di dua posisi bertahan. Ilkay Gundogan, dengan status bebas transfer, tampaknya merupakan bisnis yang bagus.

Namun ada juga beberapa kegagalan di bursa transfer, terutama musim panas lalu. Oriol Romeu adalah tambahan yang membingungkan sebagai pengganti Sergio Busquets. Sementara Joao Felix adalah sosok yang lincah, dan seringkali tidak efektif, yang sebetulnya sudah diketahui fans Chelsea dan Atletico Madrid.

Menjelang bursa transfer Januari, Blaugrana mempunyai kebutuhan nyata. Cedera ACL di akhir musim yang diderita Gavi pada November membuat mereka tidak memiliki pemain kunci di lini tengah. Sementara masalah kebugaran pemain lain di lini tengah hanya menambah kesulitan mereka. Barca telah mengakui hal tersebut, dengan presiden klub Joan Laporta mengklaim timnya sedang mencari gelandang tengah dengan status pinjaman.

Jadi, sementara striker remaja Brasil Vitor Roque datang untuk memperkuat lini serang, GOAL melihat gelandang yang bisa direkrut Barca musim dingin ini...

Giovani Lo Celso (Tottenham)

Xavi telah lama menjadi pengagum Lo Celso, dan alasannya mudah diketahui. Penggawa Argentina ini adalah pemain dengan kreativitas dan taktik yang cukup untuk bermain 'seperti Barca', namun juga memiliki sifat buruk yang dibawa Gavi ke tim.

Tiga bulan yang lalu, hal ini adalah hal yang mudah dilakukan. James Maddison menggetarkan Liga Primer untuk Spurs, sementara Lo Celso jelas tidak terlalu dilirik Ange Postecoglou di klub London utara itu. Namun hal-hal tidak berlanjut seperti yang diharapkan. Maddison mengalami cedera jangka panjang pada November, dan akan absen setidaknya hingga Januari. Lo Celso telah turun tangan, dan menawarkan beberapa penampilan menjanjikan di lini tengah.

Bagi Xavi, ini merupakan pertanda Lo Celso cocok, bersemangat, dan siap untuk sukses. Atau lebih buruk lagi, dia menjadikan dirinya sangat diperlukan bagi Postecoglou. Namun, pengajuan tawaran tetap layak dilakukan.

Marco Verratti (Al-Arabi)

Tergantung pada siapa yang Anda yakini, kepergian Verratti dari Paris Saint-Germain bisa jadi karena klub menunjukkan rasa tidak hormat kepadanya, atau karena Luis Enrique hanya percaya dia tidak cukup bagus lagi untuk level tertinggi. Apa pun yang terjadi, ia kini mendapati dirinya bermain di level yang sangat rendah di Qatar.

Al-Arabi jelas merupakan tim papan tengah, dan ada pembicaraan Verratti bisa dipinjamkan pada musim dingin ini. Ada ketertarikan yang sama antara Verratti dan Barca sebelumnya, dan gelandang asal Italia itu hampir menandatangani kontrak permanen pada tahun 2017.

Itu terjadi enam tahun lalu, dan datang dengan kesempatan bermain bersama Lionel Messi. Sulit membayangkan tim Barca ini begitu menarik untuk dimainkan. Namun, ini bisa menjadi kesempatan bagi Verratti untuk kembali ke sepakbola Eropa, dan sebuah perubahan bagi Blaugrana untuk mendapatkan mantan gelandang kelas dunia tersebut dengan harga murah.

Adrien Rabiot (Juventus)

Rabiot mendapat banyak tekanan sebagai pesepakbola, terutama karena dia tidak terlalu unggul dalam satu area tertentu. Dia pengumpan yang solid, tekel yang baik, dan penggiring bola yang handal, dan tidak memberikan banyak ancaman gol.

Tetapi itu membuatnya menjadi tipe pemain yang dibutuhkan Barca. Rabiot adalah pemain level menengah atas dengan pengalaman internasional, memiliki riwayat pemenang, dan sikap yang akan membantu memantapkan posisi di lini tengah.

Xavi tentu ingin kecocokan di sini. Rabiot adalah opsi plug-and-play yang bagus, yang dapat digunakan sebagai pemain nomor 8 di kedua sisi, dan bahkan sebagai poros dalam keadaan darurat, idealnya melawan tim yang cenderung bertahan. Juventus, yang sedang mengalami krisis keuangan dan sebagainya, dilaporkan sangat ingin mengeluarkan pemainnya dari pembukuan, bahkan dengan status pinjaman. Selain itu, telah dilaporkan dia mungkin diizinkan untuk pergi. Keren? Tidak. Bisa diterapkan? Tentu saja.

Arthur Vermeeren (Royal Antwerp)

Vermeeren merupakan pemain yang familiar bagi Barca. Mereka menghadapi gelandang menjanjikan itu dua kali di babak penyisihan grup Liga Champions, dan dia jelas menarik perhatian. Tim asuhan Xavi ini bertarung dengan Arsenal dan West Ham dalam perburuan untuk mendapatkan tanda tangan pemain Belgia yang menjanjikan itu.

Namun Barca memiliki kebutuhan yang lebih mendesak terhadap pemain dengan tipe seperti itu. Lini tengah Arsenal sudah mapan musim ini, dengan Declan Rice, Martin Odeegard, dan Kai Havertz membentuk trio yang berpengaruh. Hal yang sama juga berlaku untuk The Hammers, yang menemukan kesinambungan dalam diri Tomas Soucek, Edson Alvarez, dan James Ward-Prowse.

Sementara lini tengah Xavi sedang kacau, dan sangat membutuhkan kontributor langsung. Hal ini mungkin cukup berpengaruh bagi seorang gelandang remaja yang ingin, dan mungkin perlu, segera bermain di tim utama ketika dia akhirnya masuk ke salah satu liga 'Lima Besar' Eropa.

Jorginho (Arsenal)

Jorginho terlihat seperti rekrutan yang aneh untuk Arsenal pada Januari lalu, tetapi sejak itu terbukti menjadi tambahan yang cerdas untuk memperkuat lini tengah Mikel Arteta. Namun, dia kini mendapati dirinya tersingkir di London utara, sementara serangkaian kesalahan, termasuk kesalahan yang merugikan saat melawan Spurs, telah menghambat musimnya.

Dengan kontraknya yang akan berakhir musim panas ini, Barca mungkin punya ruang untuk bertindak agresif. Dia bukanlah gelandang yang serba bisa, dan mengandalkan fisik seperti yang mungkin mereka dambakan, namun pengatur tempo bersama Frenkie de Jong bisa menghasilkan sepakbola yang indah di bulan-bulan mendatang. Selain itu, pemain dengan kualitas dan riwayat seperti pemain internasional Italia tersebut selalu berguna.

Amadou Onana (Everton)

Empat bulan lalu, Onana akan menjadi tambahan yang sempurna. Everton berantakan musim panas lalu, mengalami kesulitan finansial, dan menghadapi kemungkinan sanksi berat karena pelanggaran Financial Fair Play.

Tentu saja, mereka tidak berhasil mengalahkannya, namun mereka telah membalikkan keadaan di lapangan. Jika The Toffees tidak terkena pengurangan 10 poin, mereka akan tetap bersaing untuk lolos ke kualifikasi Eropa.

Meski begitu, jika ada tawaran besar datang untuk Onana, menarik untuk melihat apa yang akan dilakukan Everton. Dia menjalani karir yang beragam di Merseyside, dan baru saja mulai menunjukkan kemampuannya untuk tim Sean Dyche.

Seorang penggiring bola yang terampil secara teknis, pemenang pertarungan memperebutkan bola yang luar biasa, dan kehadiran yang sangat kreatif, Onana memenuhi banyak kriteria yang diinginkan Barca. Harga yang dimintanya, sebesar £48 juta ($61 juta), tampaknya berada di luar kisaran harga yang ditetapkan Blaugrana. Namun dalam kehidupan Laporta yang bahagia, tidak ada yang bisa

Friday, December 29, 2023

Target Pribadi Cristiano Ronaldo Di Timnas Portugal: Capai 250 Caps!


 berita bola - Megabintang Portugal Cristiano Ronaldo berambisi untuk bisa mencapai 250 caps bersama tim nasionalnya.

APA YANG TERJADI? Pelatih Portugal Roberto Martinez membocorkan obrolannya dengan Cristiano Ronaldo dan menyebutkan bahwa sang megabintang punya target individu bersama Selecao. Eks pelatih Belgia itu mengklaim bahwa bomber Al-Nassr tersebut ingin mencapai 250 caps bersama Portugal.

APA YANG DIKATAKAN: "Dia mencapai 200 caps, sesuatu yang belum pernah dicapai pemain lain sebelumnya. Tentu saja percakapan kami bersifat pribadi, tapi saya bisa mengungkapkan salah satu hal yang dia katakan kepada saya," ucap Martinez dilansir dari Mirror.

"[Saya bertanya kepada Ronaldo] apakah mencapai 200 caps membuat Anda tertarik, dan dia mengatakan kepada saya: 'Saya lebih tertarik 250 caps'."

SITUASINYA: Saat ini, di usia 38 tahun, Ronaldo telah mencatatkan 205 caps bersama Portugal. Dia pertama kali melakoni debutnya pada Agustus 2003 silam dan sejak saat itu selalu menjadi pemain andalan negaranya. Total, eks Real Madrid dan Juventus tersebut telah mengemas 128 gol dan berhasil mempersembahkan satu gelar Euro.

APA SELANJUTNYA? Ronaldo kemungkinan besar akan tetap menjadi andalan Portugal selama dia masih bermain, dan seandainya dia dalam kondisi fit, sang megabintang juga akan tampil di Euro 2024 mendatang.

Thursday, December 28, 2023

Diperkenalkan Barcelona, Vitor Roque Pakai Nomor Lionel Messi?


 berita bola - Roque menyatakan dirinya ingin belajar banyak dengan bergabung ke Barcelona, serta menargetkan mencetak banyak gol.

Manajemen Barcelona telah mengumumkan kedatangan Vitor Roque di klub, Rabu (27/12) pagi waktu setempat, dan bintang muda asal Brasil ini disebut akan memakai nomor punggung yang pernah dikenakan Lionel Messi.

KALIJODO88 mewartakan, nomor punggung yang tersedia di Barcelona saat ini adalah 10, 12, 16, 19, 24, dan 25. Nomor 12 dan 25 biasanya disediakan untuk penjaga gawang, sehingga yang tersisa adalah 10, 16, 19, dan 24.

Sebagai pemain yang sudah berusia 18 tahun, Roque mendapatkan hak untuk memilih nomor punggung di skuad utama. Nomor 10 tentunya menjadi perhatian, mengingat itu merupakan jersey keramat yang sebelumnya dipakai Messi.

Namun tidak mudah untuk memakai nomor tersebut, mengingat tanggung jawab besar yang harus diemban pemain, dan Roque masih berusia muda. Ansu Fati pernah memakai nomor itu, namun akhirnya dipinjamkan ke Brighton.

Kemungkinan besar Roque akan memakai jersey nomor 19 yang pernah dipakai Messi ketika mengawali karirnya bersama Barcelona. Nomor tersebut terakhir kali dipakai Franck Kessie. Sampai saat ini, Roque belum memutuskan nomor yang akan dia pilih.

Sementara mengenai targetnya bersama Barcelona, pemuda yang didatangkan dari Athletico Paranaense ini merasa senang impiannya memperkuat salah satu klub besar di Eropa dapat terwujud.

“Saya sangat senang dengan semua yang terjadi dalam hidup saya. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya pikir saya akan mencoba belajar sebanyak mungkin dengan seluruh tim dan menikmatinya,” ujar Roque.

“Itu selalu menjadi mimpi masa kanak-kanak, bukan hanya mimpi saya tapi juga keluarga saya. Mereka juga ada di sini untuk mewujudkan mimpi ini.”

“Saya selalu menginginkan menguasai bola sepanjang waktu, dan saya akan berusaha belajar sebanyak mungkin, serta mencetak gol juga. Saya ingin membantu klub semaksimal mungkin.”

Wednesday, December 27, 2023

Pep Guardiola: Banyak Yang Senang Manchester City Kalah


 berita bola - Pep Guardiola meyakini rival Manchester City ingin mereka “gagal total” menjelang lawatan penting mereka ke Everton di Liga Primer.

APA YANG TERJADI?

The Cityzens mendapati diri mereka berada dalam krisis yang jarang terjadi setelah hanya memenangkan satu dari enam pertandingan liga terakhir mereka. Penurunan performa mereka membuat mereka merosot ke posisi kelima dalam klasemen Liga Primer musim ini, terpaut delapan poin dari pemimpin klasemen Liverpool, tetapi dengan perbedaan dua pertandingan. Piala Dunia Antarklub memberikan jeda yang diperlukan dari komitmen domestik dan sebelum kembali beraksi di Liga Primer, Guardiola telah memperingatkan bahwa mengabaikan City dalam perburuan gelar adalah suatu kesalahan.

APA KATA GUARDIOLA?

Mendapat dorongan moral setelah memenangkan Piala Dunia Antarklub, trofi kelima City pada tahun 2023, Guardiola mengatakan kepada wartawan: "Inilah masalahnya. Ketika Anda tidak menang, Anda bukan apa-apa, nol. Sebanyak Anda menang, mereka ingin Anda gagal lebih dari sebelumnya. Namun apa yang telah kami menangkan, banyak gelar juara, sungguh sulit dipercaya."

"Pada saat Anda tidak menang, akan ada keraguan tapi itu bagus. Tidak apa-apa. Keraguan lain. Kita lihat saja apa yang terjadi. Kami bermain mirip dengan level terbaik yang kami mainkan dalam delapan pertandingan terakhir. tahun. Tapi kami tidak menang jadi ini krisis, bencana."

MENJAGA GAIRAH

Guardiola kini telah memenangkan setiap trofi yang ada di City selama tujuh setengah tahun bertugas di klub. Meski meraih kesuksesan luar biasa, ia menegaskan bahwa tidak ada kekurangan motivasi dalam tim dan pasukannya bertekad untuk kembali menaklukkan Inggris.

“Kami mencobanya lagi,” kata Guardiola. "Para pemain mengajari kami dan mengajari saya dan kami mencoba untuk mendorong mereka. Para atlet terhebat secepat mungkin melupakan kesuksesan. Kompetisi lain sudah dekat dan Anda harus mencobanya lagi. Kepuasan atas apa yang telah kami lakukan akan tetap ada, tetapi kita harus melakukannya lagi."

APA SELANJUTNYA?

Kontrak Guardiola dengan Manchester City akan berakhir hingga 2025 dan sang manajer semakin lapar untuk menambahkan lebih banyak trofi ke dalam lemari trofi klub. Mereka tampil sempurna di babak grup Liga Champions dan setelah meraih gelar Piala Dunia Antarklub, pemain Spanyol itu kini mengalihkan fokusnya untuk menghidupkan kembali performa domestik timnya melawan tim Everton yang sedang bangkit di Goodison Park pada Kamis (28/12) dini hari WIB.

Tuesday, December 26, 2023

Ketika Seluruh Pemain Liga Primer Inggris Tak Mampu Samai Capaian Mewah Striker Manchester City Julian Alvarez


 berita bola - Alvarez, meski lebih dipandang sebagai pelapis Haaland, tapi dia mampu mencatatkan prestasi yang tak bisa dilakukan oleh SELURUH pemain EPL.

APA YANG TERJADI?

Sepasang gol Julian Alvarez di final Piala Dunia Antarklub kontra Fluminense dalam kemenangan telak 4-0 memastikan striker belia Argentina itu mencetak rekor yang sejauh ini tak bisa disamai seluruh pemain di Liga Primer Inggris.

Opta membeberkan bahwa Alvarez kini tercatat sebagai satu-satunya pemain yang mampu membuat gol di enam kompetisi resmi berbeda sebagai personel Man City, yakni Liga Primer, Liga Champions, Piala FA, Piala Liga Inggris, Community Shield dan Piala Dunia Antarklub. Menurut Opta, sampai detik ini, setidaknya sejak Alvarez gabung ke Etihad Stadium, tak ada pemain dari Liga Primer yang bisa mencapai hal demikian selain dia!

GAMBARAN BESAR

Alvarez kian hari memang kian cemerlang bersama The Cityzens, di mana dirinya kini telah mencatatkan 26 penampilan di seluruh ajang resmi, sukses mengemas keterlibatan gol yang terbilang fantastis [sepuluh gol dan sembilan assist].

Monday, December 25, 2023

Solusi Jurgen Klopp Atasi Permasalahan Cedera Bek Kiri Liverpool Kostas Tsimikas Dan Andy Robertson


 berita bola - Jurgen Klopp mengungkapkan potensi solusi untuk masalah bek kiri Liverpool setelah Kostas Tsimikas menyusul Andy Robertson di ruang perawatan.

APA YANG TERJADI?

Setelah Andy Robertson mengalami cedera bahu selama jeda internasional terakhir dan menjalani operasi, Kostas Tsimikas, pada hari Sabtu, mengalami dislokasi bahu setelah bentrok dengan pemain Arsenal Bukayo Saka di pinggir lapangan. Dengan kedua bek kiri tersebut absen karena cedera jangka panjang, bos Liverpool Jurgen Klopp berencana memasukkan Joe Gomez di sisi kiri sebagai opsi darurat.

APA KATA JURGEN KLOPP?

Berbicara kepada wartawan, Klopp mengatakan: "Kita lihat saja nanti. Bisakah Joey [Joe Gomez] memainkan semua pertandingan yang akan datang sampai – saya tidak tahu kapan – Robbo kembali? Kosti sekarang pasti absen untuk sementara waktu, jadi saya tidak tahu, kita harus lihat. Saat ini saya tidak punya waktu untuk memikirkannya, tapi saya yakin seseorang akan memainkan posisi itu. Bagi kami, ini jelas sangat, sangat sulit.

"Terkadang Anda mengalami cedera dan kami menerima semuanya, namun patah tulang selangka sangat buruk karena itu memerlukan waktu yang lama. Sama dengan apa yang dialami Robbo: cedera yang berbeda namun juga memerlukan waktu yang lama, seperti yang kita semua tahu.

"Kita semua tahu bahwa kita memerlukan keberuntungan pada saat-saat ini untuk bisa melewati ini dan sekarang kita akan memiliki Joey di sana dan kita harus memastikan bahwa kita menempatkannya dalam keadaan aman dan kita harus memastikan dia selalu siap untuk pertandingan."

GAMBARAN BESAR

Setelah bermain imbang tanpa gol yang membuat frustrasi melawan Manchester United akhir pekan lalu, The Reds sekali lagi ditahan imbang 1-1 di kandang mereka oleh pemimpin liga Arsenal. Gabriel Magalhaes membuka skor bagi tim tamu di awal babak pertama tetapi upaya solo brilian Mohamed Salah membantu mereka mengembalikan keseimbangan dalam permainan.

BERIKUTNYA BUAT LIVERPOOL?

Pasukan Klopp akan berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan di Boxing Day saat mereka menghadapi tim peringkat ke-19 Burnley di Liga Primer di Turf Moor.

Sunday, December 24, 2023

Mengapa Erik Ten Hag Belum Dipecat Manchester United?


 berita bola - Sosok asal Belanda itu telah kalah 13 kali musim ini namun masih bertahan di pekerjaannya. Goal menjelaskan alasannya...

Musim Manchester United telah dipenuhi dengan titik terendah, dengan kekalahan telak di kandang dari Bournemouth merupakan salah satu yang paling brutal. Namun para suporter Setan Merah sudah lama mengetahui bahwa mantra 'segalanya bisa menjadi lebih baik' adalah sebuah kebohongan absolut dan mereka selalu bisa, dan sering kali, menjadi lebih buruk.

Dan saat itulah United bertandang ke West Ham pada pertandingan terakhir sebelum Natal dan setelah gagal memanfaatkan peluang bagus, mereka menelan kekalahan 2-0 yang mengecewakan. Itu berarti United telah kalah delapan kali dari 18 pertandingan Liga Primer musim ini dan dikalahkan sebanyak 13 kali di semua kompetisi.

Ini adalah pertama kalinya United kalah dalam jumlah yang sama sebelum Natal sejak musim 1930/31, tahun ketika mereka finis di posisi terbawah Divisi Satu Inggris. Sebagian besar manajer yang pernah menjalani musim yang buruk seperti ini sudah pasti dipecat, namun pekerjaan pelatih asal Belanda itu, entah bagaimana, tetap aman untuk saat ini.

Suporter Sudah Tidak Tahan

Pemandangan para suporter yang meninggalkan Old Trafford atau stadion tandang lebih awal sudah menjadi hal yang biasa musim ini.

Ketika Marcos Senesi mencetak gol ketiga Bournemouth dalam kemenangan mengejutkan 3-0 mereka di Old Trafford, ribuan pendukung United yang tidak puas segera menuju pintu keluar, membuat kontingen tim tamu Bournemouth dengan gembira meneriakkan "Is this a fire drill?" Saat peluit akhir dibunyikan, hampir tidak ada satu pun Manchunian yang tersisa.

Dan setelah Mohammed Kudus mencetak gol kedua West Ham di Stadion London pada menit ke-78, sejumlah suporter yang datang mulai berbondong-bondong keluar dari stadion tandang. Siapa yang bisa menyalahkan mereka karena ingin istirahat dari mimpi buruk yang terbentang di depan mata? Ini bukan pertama kalinya mereka melihat timnya mengecewakan musim ini.

Ubah Stadion Angker Jadi Ladang Poin

Kekalahan di West Ham – yang lebih menyakitkan karena terjadi saat melawan mantan bos United David Moyes – adalah kekalahan tandang keenam United musim ini di semua kompetisi, dan mereka masih belum bisa mengalahkan tim sembilan besar saat bermain tandang di bawah arahan Ten Hag. Tapi performa kandang mereka bahkan lebih buruk.

United telah kalah dalam tujuh pertandingan di Old Trafford dan kebobolan tiga gol dalam lima pertandingan di sana. Mereka kebobolan gol pertama dalam enam dari sembilan pertandingan kandang liga mereka, dan hanya klub terbawah Sheffield United yang kebobolan lebih banyak gol pembuka.

Penampilan buruk United di kandang jauh berbeda dari musim lalu, ketika mereka mengubah Old Trafford menjadi stadion angker dan memenangkan 27 pertandingan di sana, mengalahkan Liverpool, Arsenal, Manchester City, Chelsea, Tottenham dan Barcelona. Musim ini, stadion mereka justru menjadi ladang poin bagi semua.
Sejarah Berulang

United kalah delapan kali dari 18 pertandingan di liga, tiga kekalahan lebih banyak dari kekalahan Jose Mourinho dan Ole Gunnar Solskjaer ketika mereka dipecat masing-masing pada Desember 2018 dan November 2021.

Total poinnya juga cukup mirip. Ten Hag rata-rata mencetak 1,5 poin per pertandingan dibandingkan dengan 1,5 poin milik Mourinho dan 1,4 poin milik Solskjaer. Louis van Gaal, sementara itu, mencetak rata-rata 1,7 poin per pertandingan ketika ia dipecat pada akhir musim 2015/16 meski memenangkan Piala FA.

United saat ini berada di urutan kedelapan dalam klasemen, dua tingkat di bawah posisi mereka ketika Mourinho dipecat, dan satu tingkat di bawah posisi Solskjaer dan David Moyes ketika mereka dipecat.

Dan tidak seperti ketiga pendahulunya, Ten Hag tidak memiliki rekor Liga Champions yang bisa dijadikan acuan. Mourinho dan Solskjaer telah membawa United ke ambang babak sistem gugur ketika mereka dipecat, sementara Moyes mencapai perempat-final.

Namun Ten Hag dan para pemainnya tersingkir dari Liga Champions dan menempati posisi terbawah Grup A, meninggalkan mereka tanpa Liga Europa sebagai hiburan.

Masih Didukung Keluarga Glazer

Jadi kenapa Ten Hag masih dipertahankan? Meski mendapat hasil yang mengkhawatirkan baru-baru ini, pelatih asal Belanda itu masih mendapat dukungan dari petinggi United. Ini adalah situasi yang sangat berbeda dengan Mourinho, yang hubungannya dengan kepala eksekutif saat itu, Ed Woodward, memburuk ketika dia tidak mendapat dukungan di bursa transfer pada musim panas 2018.

Ketua eksekutif Joel dan Avram Glazer telah mempercayakan Ten Hag untuk memimpin cultural reset setelah bertahun-tahun mengalami penurunan standar dan peningkatan kekuatan pemain. Ketika membenarkan keputusannya untuk mendepak Jadon Sancho dari skuad pada bulan September karena berbicara menentangnya di media sosial, Ten Hag mengungkapkan bahwa dia didorong untuk menegakkan disiplin.

“Garis tegas itu intinya,” katanya. "Itulah yang diminta klub untuk saya lakukan, karena tidak ada budaya yang baik sebelum musim lalu. Jadi untuk menetapkan standar yang baik, dan itulah yang saya lakukan."

Rendahnya tingkat disiplin diungkapkan oleh Nemanja Matic baru-baru ini, dan Ten Hag telah menjalankan misinya untuk membersihkan United. Serentetan kebocoran di ruang ganti pekan lalu terkait pemberontakan terhadap dirinya menunjukkan bahwa ia belum menyelesaikan tugas tersebut, namun fakta bahwa respons klub terhadap kebocoran tersebut adalah dengan melarang sementara jurnalis untuk menerbitkan cerita itu dari konferensi pers menunjukkan bahwa mereka hanya diam saja.

Klub Dalam Ketidakpastian Sampai INEOS Tiba

Fakta bahwa tinjauan strategis klub masih belum selesai lebih dari setahun setelah diluncurkan juga menjadi faktor penentu bagi Ten Hag. Meskipun sudah menjadi rahasia umum bahwa INEOS yang dipimpin Sir Jim Ratcliffe akan segera mengonfirmasi 25 persen saham mereka di klub sebagai imbalan untuk mengelola urusan sepakbola, kesepakatan tersebut masih belum dikonfirmasi, dan taipan petrokimia itu serta timnya masih belum masuk klub. Sampai hal tersebut terjadi, United masih dalam keadaan terlantar.

Kepala eksekutif Richard Arnold meninggalkan klub pada bulan November, dan meskipun Patrick Stewart menjabat sebagai CEO sementara, dia sepertinya tidak akan membuat keputusan yang seismik seperti memecat seorang manajer ketika dia ditetapkan hanya untuk jabatan tersebut selama beberapa minggu.

Jean-Claude Blanc, CEO INEOS Sport dan digambarkan sebagai "Lionel Messi dalam bisnis olahraga", dilaporkan sedang dipertimbangkan sebagai CEO permanen United, namun ia tidak dapat bertindak sampai INEOS resmi bergabung.

Dilaporkan juga bahwa Ratcliffe dan rekan-rekannya di INEOS sangat menghormati Ten Hag, yang mereka temui ketika mengunjungi klub tersebut pada bulan Maret. Persepsinya mungkin telah berubah oleh hasil yang menjemukan dan menurut laporan, INEOS akan mempertimbangkan untuk menunjuk Graham Potter atau Julen Lopetegui jika hasilnya terus mengecewakan. Meski begitu, mereka tidak mungkin memecat Ten Hag begitu mereka mendapatkan kunci klub.

Dalam jangka panjang, mereka mungkin menginginkan seorang manajer yang mereka pilih sendiri, namun bahkan ketika INEOS tiba, menyingkirkan Ten Hag sepertinya bukan hal utama yang harus dilakukan.

Dilindungi Oleh Rekam Jejak

Rekor mengesankan Ten Hag sebelumnya dalam manajemen juga memberinya kesempatan. Ajax yang dipimpinnya mengejutkan sepakbola Eropa ketika mereka mencapai semi-final Liga Champions pada 2019 dengan memainkan sepakbola yang memukau, dan dia memimpin era dominasi domestik yang menghilang secara dramatis sejak dia pergi ke United. Musim pertamanya bersama United juga sukses besar, memberikan trofi pertama dalam enam tahun dengan memenangkan Piala Liga, mencapai final Piala FA dan finis ketiga di Liga Primer. Meski menjalani musim kedua yang buruk di Old Trafford, ia tetap dianggap sebagai manajer berkualitas dan akan banyak diminati jika meninggalkan United. Hal yang sama tidak berlaku untuk Solskjaer, yang tidak bekerja di bidang manajemen sejak dipecat.

Tak Ada Uang Untuk Memecatnya

Dilaporkan juga bahwa klub berada dalam kesulitan keuangan sehingga mereka mungkin tidak mampu memecat Ten Hag bahkan jika mereka menginginkannya.

Manajer tersebut terikat kontrak hingga musim panas 2025 dan dilaporkan mendapat gaji sekitar £9 juta ($11,4 juta). Oleh karena itu, pemecatannya dapat merugikan klub sebesar £15 juta ($19 juta) dan kemudian klub perlu mengeluarkan lebih banyak uang untuk merekrut penggantinya.

Bukan rahasia lagi bahwa United sedang kesulitan secara finansial. Mereka harus menggunakan fasilitas kredit untuk membiayai transfer dan hanya mendapat sedikit pendapatan akhir-akhir ini dari penjualan pemain. Mereka juga mendapat pukulan finansial yang besar karena tidak lolos ke babak sistem gugur Liga Champions atau bahkan terjerumus ke Liga Europa.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, United tidak punya banyak uang untuk dihamburkan demi mengejar seorang manajer, terutama sebelum Ratcliffe membeli saham minoritasnya.

Saturday, December 23, 2023

Siap-Siap Sambut Kembali Ole Gunnar Solskjaer! Tapi Bukan Ke Manchester United Ya...


 berita bola - Mantan manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, segera ditunjuk menjadi pelatih Besiktas, menurut berbagai sumber.

APA YANG TERJADI?

Pelatih asal Norwegia itu diperkirakan akan menandatangani kontrak selama satu setengah tahun dengan tim asal Istanbul, menurut NTV Spor. Solskjaer telah melakukan pembicaraan dengan klub Turki itu selama beberapa waktu setelah mereka memecat Riza Calimbay, yang bertugas selama lebih dari sebulan dan hanya melatih total tujuh pertandingan.

GAMBARAN LEBIH BESAR

Solskjaer tidak menjadi manajer klub sejak ia meninggalkan United pada November 2021. Mantan bos Molde dan Cardiff City itu bertanggung jawab atas United selama lebih dari dua setengah tahun dan memimpin 149 pertandingan di semua kompetisi sebelum dia dipecat setelah kekalahan 4-1 di Watford.

APAKAH ANDA TAHU?

Solskjaer akan menjadi pelatih permanen ketiga Besiktas musim ini. Klub memecat Senol Gunes pada bulan Oktober setelah satu tahun menjabat, menunjuk Burak Yilmaz sebagai pelatih sementara sampai Calimbay mengambil alih. Besiktas kini berada di posisi kelima di Super Lig dan tertinggal 17 poin dari Fenerbahce dan Galatasaray.

APA BERIKUTNYA UNTUK SOLSKJAER?

Masih belum diketahui apakah penunjukan Solskjaer akan dikonfirmasi pada saat Besiktas menghadapi Hatayspor di Super Lig pada hari Senin.

Friday, December 22, 2023

Voting Manajer "Paling Nyebelin" Di Liga Inggris - Mikel Arteta, Jurgen Klopp, Atau Erik Ten Hag?


 berita bola - Fans Liga Primer Inggris memilih siapa manajer paling menyebalkan - Arteta, Klopp, atau Ten Hag?

APA YANG TERJADI?

Stocklytics mensurvei 1.000 penggemar Liga Primer Inggris untuk mencari tahu siapa manajer klub EPL yang paling membuat mereka sebal. Hasilnya, bos Liverpool Jurgen Klopp dan pelatih Manchester United Erik ten Hag dinobatkan sebagai manajer paling nyebelin dengan margin yang cukup signifikan. Klopp memuncaki survei ini dengan 16 persen suara, sementara Ten Hag tepat di belakangnya dengan 14 persen.

SITUASINYA

Mikel Arteta sukses membawa Arsenal ke puncak klasemen Liga Primer Inggris sementara, dan mungkin kesuksesan tersebut, ditambah perilakunya yang kerap berapi-api, menjadikannya sosok yang tak disukai. Ia berada di tempat ketiga dengan 11,7 persen suara. Manajer Manchester City Pep Guardiola tak jauh di belakangnya dengan 9,5 persen suara. Bos Chelsea Mauricio Pochettino melengkapi lima besar dengan tujuh persen suara.

TAHUKAH ANDA?

Manajer Sheffield United Chris Wilder dan juru taktik Wolves Gary O'Neil finis sebagai manajer paling tidak nyebelin di Liga Primer Inggris menurut fans. Masing-masing hanya mendapat 0,9 persen dan 0,4 persen suara.

SELANJUTNYA?

Dua nama tiga besar akan saling bentrok besok pada Minggu (24/12) dini hari WIB, saat Liverpool menjamu Arsenal di Liga Primer Inggris dalam duel puncak klasemen. Klopp, seolah membuktikan mengapa ia dinobatkan sebagai manajer paling menyebalkan, memarahi fans The Reds yang membuat atmosfer Anfield jadi adem ayem dan meminta mereka untuk bersuara lantang agar bisa mengguncang The Gunners besok Minggu.

Thursday, December 21, 2023

Pahlawan Tak Terduga! Sergi Roberto Antar Barcelona Bekuk Almeria


 berita bola - Roberto mencetak brace pertamanya selama berkarier untuk Barcelona kala jumpa Almeria dalam lanjutan LaLiga.

APA YANG TERJADI?

Barcelona patut berterima kasih kepada Sergi Roberto sebagaimana dua golnya membantu klub Catalunya mengamankan skor 3-2 kala menjamu Almeria, Kamis (21/12) dini hari WIB tadi.

Di pekan ke-18 LaLiga yang digelar di Estadi Olimpic Lluis Companys semalam, Barca sempat memimpin terlebih dahulu melalui gol Raphinha di menit ke-33, namun itu bisa disamakan oleh Leo Baptistao delapan menit berselang.

Roberto mencatatkan namanya di papan skor untuk mengembalikan keunggulan tuan rumah di satu jam permainan, yang mana itu disamakan lagi oleh tim tamu menyusul gol Edgar Gonzalez di menit ke-71.

Akan tetapi, Barca bisa tersenyum di akhir setelah Roberto mengamankan gol keduanya di pertandingan ini seusai memaksimalkan assist Robert Lewandowski di tujuh menit jelang waktu normal berakhir.

GAMBARAN BESAR

Kemenangan ini tak mengubah posisi Barca yang berada di urutan ketiga dengan koleksi 38 poin dari 18 pertandingan. Mereka terpaut empat angka dari runner-up Real Madrid dan enam poin di belakang Girona, yang masing-masing masih menyimpan satu laga lebih banyak.

TAHUKAH ANDA?

Sergi Roberto mengemas brace pertama dalam kariernya bersama Barcelona di semua kompetisi setelah menjalani 357 pertandingan sebagai pemain Azulgrana.

BERIKUTNYA?

Skuad Barcelona akan langsung bertolak ke Dallas, Texas, Amerika Serikat untuk beruji coba dengan Club America pada Jumat (22/12) pagi WIB. Setelah itu, anak asuh Xavi akan memiliki jeda pertandingan kurang lebih dua pekan.

Wednesday, December 20, 2023

Ada Apa Di Catalunya?! Barcelona Mau Jual SEMUA PEMAIN


 berita bola - Barcelona dilaporkan terbuka menjual "semua pemain" gegara krisis finansial - tiga bintang andalan bahkan bisa dilepas di Januari.

APA YANG TERJADI?

Barcelona tak kunjung mendapatkan €40 juta dari penjualan 29,5 persen saham Barca Studios kepada perusahaan investasi Jerman Libero Football Finance. Alhasil, menurut Relevo, juara bertahan La Liga itu berpacu dengan waktu untuk mencari investor baru. Barca memang telah menjalin kontak dengan beberapa calon investor, tetapi juga mengakui bahwa proses negosiasi bisa memakan waktu lama, sehingga khawatir tak bisa memenuhi kebutuhan finansial dalam jangka pendek.

BARCELONA JUAL SEMUA PEMAIN?!

Kegagalan mendapatkan investor baru ini pun memperbesar kemungkinan Barcelona cuci gudang di bursa transfer Januari. Musim panas kemarin, mereka memang berhasil menggalang €103 juta dari penjualan Ousmane Dembele, Antoine Griezmann, Frank Kessie, Nico Gonzalez, Abde Ezzalzouli, dan Trincao, tetapi masih membutuhkan dana untuk menyeimbangkan neraca. Oleh karena itu, Barca terbuka untuk menjual semua pemain mereka.

LEPAS TIGA BINTANG?

Muncul spekulasi terkait masa depan pemain-pemain seperti Robert Lewandowski, Andreas Christensen, dan Jules Kounde, karena ketiganya kini dikategorikan sebagai pemain yang tak dibutuhkan. Bomber Polandia itu kabarnya masih diminati klub Arab Saudi, dan Barcelona pede bisa menjual duo pemain bertahan tersebut dengan harga yang tinggi.

APA SELANJUTNYA?

Urgensi menjual pemain ini disebabkan oleh krisis finansial serta ambisi Barca untuk memperbaiki kualitas skuad mereka di bursa transfer Januari, mengingat performa Barca yang kian menurun beberapa bulan terakhir. Situasi makin darurat setelah presiden Joan Laporta menginginkan satu gelandang baru di Januari. Tapi, posisi tawar Barca sangat lemah saat ini dari segi keolahragaan dan finansial, sehingga dapat berpengaruh pada kesuksesan aktivitas transfer mereka.


Tuesday, December 19, 2023

"Konyol, Lemari Trofinya Kosong!" - Jose Mourinho Tertawakan Tottenham Yang Pecat Dia Dua Hari Sebelum Final


 berita bola - Mourinho menertawakan bekas klubnya yang telah bertahun-tahun puasa trofi tapi malah memecatnya dua hari sebelum laga final Piala Liga.

APA YANG TERJADI?

Jose Mourinho kembali membuka tabir kisah tak menyenangkan dirinya bersama Tottenham Hotspur. Seperti diketahui, Spurs sebetulnya pernah berada di situasi di ambang meraih trofi setelah bertahun-taun puasa glear juara saat ditangani oleh juru taktik Portugal tersebut.

Namun, konyolnya, dua hari sebelum partai final Piala Liga Inggris pada 2021, pria Portugal itu malah dipecat manajemen Tottenham. Kini, Mourinho menertawakan episode itu yang menurutnya amat sangat konyol terjadi di sepakbola.

APA YANG DIKATAKAN?

"Situasi paling konyol yang pernah terjadi di sebuah klub dengan lemari trofi yang kosong, di mana saya dipecat dua hari sebelum partai final," kenang Mourinho, menyindir keras Tottenham yang memecatnya kala itu.

GAMBARAN BESAR

Tottenham sendiri tercatat terakhir kali berhasil memenangkan trofi yakni 18 tahun yang lalu, di mana kala itu mereka menjuarai ajang yang sama: Piala Liga. Lebih mengenaskan lagi jika bicaranya kapan terakhir kali Spurs menjuarai Liga Primer Inggris, dengan mereka jadi kampiun liga saat kompetisi masih dengan format lawas -- First Division -- pada musim 1950/51. Mungkin, sejarah akan berbeda jika Mourinho tidak dibebastugaskan pada 2021.

"Tottenham memenangkan trofi sekira 50 tahun yang lalu, saya tidak ingat kapan. Ada dua hari tersisa sebelum final [Piala Liga 2021], tapi saya tidak bisa ambil bagian di pertandingan itu [karena keburu dipecat]," imbuh Mourinho.

Saat ditanya bagaimana perasaan dia dipecat dengan situasi yang demikian, Mourinho menambahkan: "Baunya tidak enak!"

APA SELANJUTNYA?

Spurs sempat menunjukkan gelagat siap menjadi juara Liga Primer secara mengejutkan di musim ini di bawah arahan Ange Postecoglou ketika melaju kencang di tahapan awal edisi 2023/24, akan tetapi di beberapa laga terakhir mengalami kemerosotan drastis dan sekarang tercecer di peringkat kelima, berjarak enam angka dari sang pemuncak klasemen yakni rival abadi mereka, Arsenal.

Monday, December 18, 2023

Manchester United Mau RAMPAS Otak Di Balik Kesuksesan Newcastle


 berita bola - Manchester United ingin merampas direktur olahraga Newcastle Dan Ashworth, sementara The Magpies sudah menyiapkan penggantinya

APA YANG TERJADI?

Menurut The Sun, Manchester United menginginkan direktur olahraga Newcastle Dan Ashworth dan The Magpies juga telah mengidentifikasi Richard Hughes sebagai penggantinya. Newcastle bersiap mendapat tawaran untuk Ashworth begitu pembelian saham Jim Ratcliffe di Old Trafford diresmikan.

SITUASINYA

Ashworth telah menemani Newcaste semenjak Februari 2022 dan juga pernah bekerja sebagai direktur teknis di Brighton. Selain itu, ia juga pernah bekerja untuk Inggris sebagai direktur pengembangan elite-nya FA. Pria 52 tahun ini sudah pernah dikaitkan dengan Man United di masa lalu, meski pada akhirnya tidak ada transfer yang terwujud.

TAHUKAH ANDA?

Ashworth menjabat kepala rencana pengembangan elite-nya FA ketika Inggris menjuarai Trofi Maurice Burlaz 2017. Trofi itu dipersembahkan kepada asosiasi sepakbola nasional yang memiliki hasil terbaik di kompetisi-kompetisi junior UEFA. Trofi Maurice Burlaz digelar per tahun 1990 dan diberika dua tahun sekali; Inggris baru sekali mendapatkannya.

SELANJUTNYA UNTUK ASHWORTH & MAN UNITED?

Jika Man United benar-benar tertarik, Ashworth harus menunggu ratifikasi pembelian saham Ratcliffe sebelum bisa berpindah klub. Untuk saat ini, ia akan bersiap menyambut bursa transfer Januari bersama Newcastle United yang sedang dilanda krisis cedera

Sunday, December 17, 2023

Mohamed Salah Ke Arab Saudi? Liverpool Bersiap Untuk Tawaran Transfer Lain Setelah Tolak Angka £200 Juta


 berita bola - Klub Liga Pro Saudi diyakini akan mencoba lagi untuk memboyong Liverpool Mohamed Salah setelah gagal selama jendela transfer musim panas kemarin.

APA YANG TERJADI?

Menurut Daily Mail, tim-tim Liga Pro Saudi sedang mengincar upaya lain untuk merekrut pemain internasional Mesir itu pada musim panas mendatang, dengan Salah dipandang sebagai target yang lebih penting daripada Cristiano Ronaldo yang kini sudah di liga.

APA YANG KLOPP KATAKAN?

Berbicara pada September lalu, ketika Salah sering dikaitkan dengan kepindahan ke Timur Tengah saat jendela transfer mereka masih terbuka, Jurgen Klopp mengomentari rumor tersebut, dengan mengatakan: “Tidak ada yang datang kepada saya dan memberi tahu saya bahwa sesuatu bisa terjadi atau apa pun. Saya cukup yakin saya akan mendapat telepon tetapi ternyata tidak. Dan Mo tidak sedetik pun memikirkan hal lain selain tentang [pertandingan melawan] Aston Villa.

"Dia punya statistik yang luar biasa, tapi bukan sebuah kejutan kalau dia punya itu. Dan dia punya peluang lebih dari itu, dan terlibat dalam penciptaan dan set-up dan semua hal semacamnya. Dia pemain kelas dunia, tidak ada keraguan tentang itu. Dan saya sangat senang dia ada di tim saya.”

BERIKUTNYA BUAT SALAH?

Meski masa depannya di Anfield saat ini tampak tidak pasti, Salah akan fokus pada apa yang bisa ia kendalikan di lapangan sebagaimana ia mengincar trofi Liga Primer kedua bersama The Reds musim ini. Liverpool saat ini duduk di puncak klasemen, dan mereka bersiap menghadapi tim Manchester United asuhan Erik ten Hag pada hari Minggu.

Saturday, December 16, 2023

Xavi: Kok Mundur? Barcelona Sudah Setengah Jalan Jadi Tim Jago Nih!


 berita bola - Meski di bawah rumor pemecatan, Xavi menegaskan tidak akan mundur karena telah setengah jalan membentuk Barcelona jadi tim hebat.

APA YANG TERJADI?

Sang legenda Barca, Xavi kembali ke klub lamanya sebagai manajer pada November 2021, di tengah masalah finansial, namun dia sukses memimpin mereka menjuarai La Liga musim lalu plus meraih gelar Supercopa de Espana. Pada bulan September, Blaugrana memperpanjang kontraknya hingga 2025, namun kampanye musim ini kurang memuaskan. Meski sukses lolos ke fase gugur Liga Champions, Barca kalah empat kali dalam sembilan laga terakhir mereka dan terpaut tujuh poin dari posisi teratas di liga. Namun Xavi justru menyerukan kekompakan, kaget dengan adanya rumor pemecatan dirinya, dan meyakini pasukannya masih bisa menutup musim 2023/24 dengan kejayaan.

APA KATA XAVI?

Ketika ditanya apakah masa jabatannya sebagai manajer klub akan selesai, dia menjawab: "Tidak, tidak. Di akhir musim, Anda lihat di mana Anda berada dan apa yang telah Anda menangkan. Saya orang yang positif. Kami masih bisa memiliki musim yang hebat. Segalanya masih berjalan. Sekarang adalah momen untuk bersatu dan lebih percaya pada proyek dan para pemain ini. Ada kekompakan dengan [direktur olahraga] Deco, [presiden Joan] Laporta dan [wakil presiden] Rafa Yuste.

"Kita sudah setengah jalan untuk menciptakan Barca yang jago. Saya terkejut ketika orang-orang ingin mengabaikan proyek ini. Kita semua harus bersatu. Media [di Barcelona] tidak. Kurangnya persatuan di saat-saat sulit mengejutkan saya. Lonceng alarm selalu berbunyi di sini ketika segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik, tetapi kita sudah menjalani separuh musim. Kita tidak belajar. Oktober lalu hal yang sama terjadi dan kami menjalani musim yang bagus.

"Saya tidak memahaminya. Saya memahami ketika kami mengalami suatu kegagalan. Jika kami [telah] tersingkir di Liga Champions... Saya memahami gangguan musim lalu, namun tidak sekarang. Sekarang kami lolos ke babak berikutnya di Liga Champions, yang merupakan target pertama musim ini. Kami sedang dalam persaingan [juara] di La Liga. Kami membutuhkan lebih banyak poin dan untuk berkembang dan kami harus kritis terhadap diri sendiri, tentu saja, tetapi kami sedang dalam persaingan."

RAPORNYA OK, TAPI

Xavi telah melakukan pekerjaannya dengan baik di Barca di tengah beberapa masalah keuangan yang parah bagi klub. Menjelang musim 2022/23, mereka dilaporkan memiliki utang lebih dari £1,2 miliar dan meski pun jumlah tersebut sudah berkurang, mereka masih harus sangat berhati-hati dengan keuangan mereka. Namun, mereka tertinggal tujuh poin dari pemuncak klasemen Girona, yang memiliki anggaran bermain jauh lebih kecil, dan Real Madrid serta Atletico Madrid juga berada di depan mereka. Jika hasil tidak membaik, masa depan Xavi di Camp Nou bisa jadi lebih singkat karena klub seperti Barca tidak bisa mentolerir kegagalan dalam waktu lama.

APA SELANJUTNYA UNTUK BARCELONA?

Tim asuhan Xavi, yang kalah 3-2 dari Royal Antwerp di Liga Champions pekan ini, akan berharap untuk kembali ke jalur kemenangan pada Minggu (17/12) ketika mereka bertandang ke tim papan tengah Valencia.

Friday, December 15, 2023

Penghalang Disingkirkan, Zinedine Zidane Sudah BISA Latih Manchester United Gantikan Erik Ten Hag!


 berita bola - Zinedine Zidane telah menyingkirkan satu penghalang besar yang mencegahnya menggantikan Erik ten Hag di Manchester United, menurut mantan rekannya.

APA YANG TERJADI?

Nasib Erik ten Hag sebagai manajer Manchester United berada di ujung tanduk. The Red Devils asuhannya baru saja tersingkir dari Liga Champions Eropa, setelah kekalahan 1-0 dari Bayern Munich, Rabu (13/12) kemarin, memastikan MU finis sebagai juru kunci di Grup A dengan rekor defensif terburuk. Mereka juga tertinggal di peringkat enam Liga Primer Inggris, dan hanya mampu memenangkan satu pertandingan dari lima laga terakhir lintas kompetisi.

Beberapa nama pun dispekulasikan bisa meneruskan kerja Ten Hag di Old Trafford, seperti eks-pelatih Chelsea Graham Potter dan mantan bos Real Madrid Julen Lopetegui. Nama Zinedine Zidane juga masih belum hilang dari bursa manajer baru MU, meski legenda Los Blancos itu pernah berkata ada penghalang yang mencegahnya melatih di Inggris.

ZIDANE ENGGAN LATIH KLUB INGGRIS?

Berbicara pada L'Equipe pada 2022, Zidane berkata: "Saya mungkin tak bisa bebas ke mana saja. Kendala bahasa contohnya. Beberapa hal membuat kondisi jadi lebih sulit."

"Orang sering bila, 'Anda tak ingin ke Manchester?' Saya mengerti Bahasa Inggris tapi tidak sepenuhnya lancar. Saya tahu banyak manajer yang melatih klub tanpa memahami bahasa mereka, tapi cara kerja saya berbeda."

PENGHALANG SUDAH DISINGKIRKAN?

Kendati demikian, Emmanuel Petit, mantan rekannya di timnas Prancis, mengklaim bahwa Zidane bahwa sudah sejak beberapa waktu lalu belajar Bahasa Inggris.

"Selama beberapa bulan terakhir, Zizou kursus Bahasa Inggris. Saya tidak tahu apakah ia ingin melatih di Inggris, tapi kini pintu sudah terbuka," ucap Petit kepada DAZN. "Menurut saya, fakta bahwa ia mulai belajar Bahasa Inggris artinya ia telah berubah pikiran soal melatih klub di Inggris."

"Ia sudah beberapa tahun tak melatih, dan Anda harus menjaga ketajaman sebagai seorang manajer karena sepakbola bergerak dan berubah-ubah dengan sangat cepat."

"Saat in memang tidak banyak lowongan pekerjaan top di Inggris baginya. Tapi, fakta bahwa ia belajar Bahasa Inggris menandakan bahwa melatih di Inggris adalah sesuatu yang ia pertimbangkan."

SELANJUTNYA UNTUK MAN UNITED?

Untuk saat ini, The Red Devils akan fokus pada tantangan yang sudah di depan mata: melawat ke markas sang rival bebuyutan dan pemuncak klasemen Liga Primer Inggris: Liverpool. Jika kalah di Anfield, Minggu (17/12), posisi Ten Hag bakal semakin goyah.

Thursday, December 14, 2023

Inikah Pengganti Erik Ten Hag Di Manchester United?! Bukan Zidane, Mantan Pelatih Real Madrid Ini Dijagokan Selamatkan MU


 berita bola - Mantan pelatih Real Madrid & Wolves Julen Lopetegui dijagokan untuk gantikan Erik ten Hag di Manchester United.

APA YANG TERJADI?

Menurut media Spanyol Relevo, Julen Lopetegui diunggulkan sebagai manajer baru Manchester United jika Erik ten Hag dipecat. Laporan tersebut menyatakan bahwa Lopetegui menolak tawaran senilai £15,5 juta per tahun dari klub Arab Saudi karena masih ingin melatih di Inggris, domisilinya saat ini. Terlebih, The Red Devils kabarnya menyukai kinerja mantan pelatih Real Madrid itu di Wolves - tim yang ia tinggalkan pada Agustus 2023 usai finis ke-13 - dan kinerja keseluruhannya di Eropa.

SITUASINYA

Man United tengah dilanda krisis. Kemarin Rabu (13/12), mereka tereliminasi dari Liga Champions usai dibekap Bayern Munich 1-0, MU juga sudah tersingkir dari Piala Liga meski berstatus juara bertahan, dan mereka tertinggal jauh di pacuan gelar Liga Primer Inggris.

Jika Lopetegui benar-benar mewarisi jabatan Ten Hag, ia akan menjadi manajer permanen keenam Setan Merah semenjak ditinggal Sir Alex Ferguson pada 2013.

TAHUKAH ANDA?

Lopetegui meninggalkan Wolves setelah kurang dari semusim bertugas. Wolves sudah tahu ia ingin hengkang sejak lama dan kedua belah pihak telah "menerima perbedaan pendapat dalam beberapa topik dan sepakat bahwa mengakhiri kontraknya secara damai adalah solusi terbaik". Pekerjaan kini diteruskan oleh mantan pelatih Bournemouth Gary O'Neil.

SELANJUTNYA UNTUK MAN UNITED?

Pasukan Ten Hag akan melawat ke markas pemimpin klasemen Liga Primer Inggris dan rival bebuyutan mereka, Liverpool, besok Minggu (17/12). Nasib mantan manajer Ajax itu akan semakin di ujung tanduk jika kalah lagi, dan Lopetegui mungkin telah menantikan kesempatan ini.

Wednesday, December 13, 2023

Gacor Di Bayern Munich, Harry Kane Ungkap Hal Yang Paling Ia Kangeni Di Tottenham


 berita bola - Harry Kane mengungkapkan hal yang paling ia kangeni di kehidupannya bersama Tottenham setelah hijrah ke Bayern Munich.

APA YANG TERJADI?

Harry Kane meledak di Jerman semenjak hijrah ke Bayern Munich dengan harga €100 juta di bursa transfer musim panas. Bomber Inggris itu telah mencetak 18 gol Bundesliga hanya dalam 13 penampilan dan bahkan turut berkontribusi dengan lima assist. Namun, meski tampil brilian bersama klub barunya, Kane mengaku merindukan kehidupannya di Tottenham Hotspur.

KATA HARRY KANE

Berbicara kepada The Standard, Kane mengungkap hal yang paling ia kangeni soal London. Ia berkata: "Perasaan seperti di rumahnya itu. Lingkungan yang familier ... jalan-jalan bareng anjing di kawasan lokal – atau pergi ke restoran. Saya punya restoran langganan yang bagus di London, namanya Beast. Mereka restoran steik – dan kepiting mereka enak sekali."

SITUASINYA

Selama di Munich, striker 30 tahun itu tinggal di hotel. Tapi menurut Bild, pekan lalu Kane akhirnya telah mendapatkan Villa yang sebelumnya merupakan kediaman bintang Prancis dan eks-Bayern Lucas Hernandez. Istri Kane, Kate, menetap di Inggris semenjak kelahiran anak keempat mereka tetapi sekarang seluruh keluarga Kane diperkirakan akan berpindah ke rumah baru sebelum Natal.

SELANJUTNYA UNTUK HARRY KANE?

Setelah memberi assist ciamik untuk menyingkirkan Manchester United dari Liga Champions, Rabu (13/12), Kane bakal kembali beraksi saat Bayern Munich menjamu VfB Stuttgart di Bundesliga, Senin (18/12) dini hari WIB.

Tuesday, December 12, 2023

Bos Real Madrid Carlo Ancelotti: Girona Lebih Baik Daripada Barcelona


 berita bola - Manajer Real Madrid, Carlo Ancelotti mengklaim bahwa Girona pantas menjadi pemenang dalam kemenangan telak mereka atas Barcelona.

APA YANG TERJADI?

Barca dengan mudah dikalahkan di kandang sendiri oleh pemimpin liga pada Senin (11/12), kebobolan empat kali melawan tim Girona yang merajalela dan tertinggal tujuh poin dari puncak La Liga. Bos Madrid, Ancelotti telah memberikan pendapatnya tentang pertandingan tersebut, setelah melihat timnya tergelincir ke posisi kedua setelah kemenangan Girona tersebut.

APA KATA ANCELOTTI?

Dalam konferensi pers sebelum pertandingan Madrid melawan Union Berlin di Liga Champions, Ancelotti memuji Girona atas penampilan mereka: "Barca-Girona adalah pertandingan yang sangat menghibur, keduanya bermain berhadapan, Girona lebih baik, lebih sukses... Saya tidak bisa mengkritik atau berpidato tentang tim lain, dalam hal taktik atau analisis. Saya menyukai pertandingannya, itu menghibur. Kemampuan Girona untuk berada di level ini dengan begitu banyak kepribadian dan karakter sungguh mengejutkan."

PAKET KEJUTAN

Dengan kemenangan itu, Girona unggul dua poin di puncak klasemen, mengungguli Madrid — satu-satunya tim yang mengalahkan mereka musim ini. Los Blancos melihat tantangan meraih gelar mereka mengalami hambatan di akhir pekan, ketika mereka terpaksa puas dengan satu poin penuh rasa frustasi melawan Real Betis.

APA SELANJUTNYA UNTUK MADRID?

Los Blancos menghadapi Union di Liga Champions, Rabu (13/12) dini hari WIB. Mereka telah memenangkan grup dan melaju ke fase gugur, dan kemungkinan besar Ancelotti akan menurunkan tim muda melawan tim yang sedang kesulitan di Bundesliga.

Monday, December 11, 2023

Apakah Lionel Messi Akan Hormati Kontrak Inter Miami Hingga 2025? Petinggi MLS Memberi Prediksi Masa Depan Sang Superstar


 berita bola - Komisioner MLS, Don Garber, memiliki "harapan besar" bahwa superstar Argentina, Lionel Messi, akan menghormati kontraknya di Inter Miami.

APA YANG TERJADI?

Pemenang Ballon d'Or delapan kali ini berkomitmen dengan kontrak awal berdurasi dua setengah tahun saat tiba di Amerika Serikat. Mantan penyerang Barcelona dan Paris Saint-Germain ini juga memiliki opsi perpanjangan kontrak hingga 2026, tetapi fokusnya saat ini untuk menjalani kontrak yang ada.

APA YANG DIKATAKAN GARBER TENTANG MESSI

Garber yakin bahwa Messi akan tetap berada di Florida, karena ia menjadi daya tarik terbesar di MLS, sementara superstar dunia lain diperkirakan akan mengikuti jejaknya. Garber mengatakan kepada Reuters tentang menarik lebih banyak talenta terbaik ke Amerika: "Liga harus berpikir, apakah ada peluang lain yang bisa kita kerjakan bersama dan mencari cara untuk menarik seseorang seperti Leo Messi berikutnya untuk datang ke salah satu klub kami."

GAMBARAN BESAR

Luis Suarez siap bergabung dengan Messi di Miami pada 2024, karena gaji pemain Uruguay tersebut berada di bawah batas gaji klub, sementara pemain timnas Prancis yang memenangkan Piala Dunia, Antoine Griezmann, sebelumnya telah menyatakan keinginannya untuk pergi ke Amerika Serikat.

APAKAH ANDA TAHU?

Messi memungkinkan MLS untuk bermimpi besar, dengan Garber menambahkan tentang bagaimana ikon Argentina tersebut mengubah permainan domestik di Amerika: "Dampaknya tak terbayangkan. Kami kini bukan hanya menjadi bagian dari perbincangan global, tetapi juga menjadi salah satu kisah terbesar dalam sepak bola global. Mata dunia kini tertuju pada Major League Soccer karena pemain terbaik dalam sepak bola ada di sini dan meraih kesuksesan. Metrik di dalam dan di luar lapangan sangat spektakuler. Sungguh luar biasa melihat bahwa liga kami dapat memberikan pemain seperti Leo Messi dengan cara-cara yang kami miliki. Dan sangat menyenangkan melihat Leo Messi memberikan kontribusi bagi MLS dengan cara yang kami harapkan."

APA BERIKUTNYA UNTUK MESSI?

Messi telah menikmati kesuksesan Piala Liga bersama Inter Miami, dan akan kembali lagi pada tahun 2024. Dia telah menambah koleksi Ballond d'Or menjadi delapan dan dapat membuat lebih banyak sejarah pada tahun 2023 jika dia mendapatkan Penghargaan Terbaik FIFA untuk ketiga kalinya dalam karier yang luar biasa.

Sunday, December 10, 2023

Rating Pemain Manchester City Vs Luton: 'Trauma' & Ditinggal Erling Haaland, City Diselamatkan Bernardo Silva!


 berita bola - Bernardo Silva menyelamatkan Man City dari terkaman Luton dalam sebuah comeback vital.

Laga pertama Manchester City tanpa Erling Haaland yang cedera sama sekali tak bisa dibilang mudah, tetapi Bernardo Silva memastikan The Citizens berjaya di markas Luton Town.

Pasukan Pep Guardiola mendominasi babak pertama tapi seolah kehilangan ketajaman tanpa mesin gol Norwegia mereka, dan tertinggal pada menit ke-47 via tandukan Elijah Adebayo, yang juga membuka sebuah trauma lama.

Untungnya sang juara bertahan bisa menjaga kepala dingin dan Bernardo menyamakan kedudukan lewat tembakan satu sentuhan. Beberapa menit berselang, Jack Grealish berhasil membalikkan keadaan dengan mengonversi umpan cantik Julian Alvarez.

Man City dibikin bekerja keras untuk menjaga keunggulan tapi akhirnya berhasil memetik kemenangan, kemenangan pertama dalam lima laga di Liga Primer Inggris terakhir.

Saturday, December 9, 2023

Contoh Harry Maguire, Marcus Rashford! Bos Manchester United Erik Ten Hag Desak Sang Penyerang Tiru Mentalitas Mantan Kaptennya


 berita bola - Marcus Rashford telah didesak untuk segera bangkit dengan meneladani dua rekan satu timnya, Harry Maguire dan Scott McTominay.

APA YANG TERJADI? Manajer Manchester United Erik ten Hag telah mendorong agar Marcus Rashford segera kembali ke performa terbaiknya seperti musim lalu. Lebih spesifik, sang manajer mendesak sang penyerang untuk meniru mentalitas dua rekan satu timnya, Harry Maguire dan Scott McTominay.

APA YANG DIKATAKAN: "Mereka [Maguire dan McTominay] ada di sini, mereka adalah pemain hebat dan berperan dalam tim. Itu yang Anda harapkan dari setiap pemain, harus ada dedikasi untuk mencapai hal ini," kata Ten Hag dilansir dari The Sun. "Jadi, Rashford adalah pemain yang luar biasa. Tapi dia tidak bisa bermain di setiap pertandingan, saat ini dia tidak dalam kondisi seperti tahun lalu, namun saya yakin dia akan sampai di sana. Seperti yang saya katakan tentang Scott dan Harry: Itu terserah mereka."

SITUASINYA: Performa Rashford musim ini benar-benar merosot dari musim lalu. Sejauh ini dia baru mencatatkan dua gol dari total 19 penampilan di semua kompetisi, sedangkan musim lalu ia berhasil mencatatkan rekor terbaiknya selama berseragam Setan Merah dengan mengemas 30 gol dalam 56 pertandingan. Beberapa penampilan terakhirnya juga telah mengundang banyak kritik dari banyak pihak, khususnya saat United kalah di tangan Newcastle pekan lalu, dan pada akhirnya, ia hanya bermain enam menit ketika Setan Merah meraih kemenangan atas Chelsea.

APA SELANJUTNYA UNTUK RASHFORD? Pemain internasional Inggris itu diharapkan bisa segera menemukan performa terbaiknya untuk bisa membantu United bersaing gelar musim ini. Berikutnya, Setan Merah bakal menghadapi Bournemouth pada lanjutan Liga Primer, Sabtu (9/12) malam WIB.

Friday, December 8, 2023

Erik Ten Hag: Saya Diwanti-Wanti Teman Agar Tak Ambil Pekerjaan Manchester United


 berita bola - Ten Hag mengklaim banyak orang memintanya untuk tidak menerima pekerjaan "mustahil" di United, namun dia merasa sanggup menghadapi tantangan tersebut.

APA YANG TERJADI?

Tidak ada manajer Manchester United yang sukses secara konsisten sejak sosok legendaris Sir Alex Ferguson pensiun pada 2013. Manajer saat ini berada di bawah tekanan meski ada tanda-tanda positif di musim pertamanya sebagai pelatih, dan Ten Hag mengungkapkan bahwa ia diperingatkan untuk tidak menerima peran tersebut di Old Trafford.

APA KATA TEN HAG?

Ten Hag mengungkapkan kekagumannya terhadap tim peraih treble Ferguson pada 1999 ketika ia menjelaskan mengapa akhirnya mengambil pekerjaan itu, mengatakan kepada fanzine independen United We Stand (via The Telegraph): "Saya menyukai tim Sir Alex, yang menang di [final Liga Champions] Barcelona. Itu menginspirasi. Sebuah klub besar dan sukses dibangun, namun kemudian terpuruk dalam 10 tahun terakhir.

"Semua orang mengatakan kepada saya: 'Anda tidak bisa berhasil dalam pekerjaan itu'. Mereka bilang itu tidak mungkin. Saya? Saya ingin tantangan. Saya tahu itu tidak akan mudah, tapi ini adalah klub hebat dengan pemain hebat. Orang-orang menyukai Man United — atau mereka menentang Man United. Saya suka klub seperti ini. Ajax seperti ini juga. Pekerjaan ini adalah yang paling sulit untuk dilakukan, tetapi saya ingin tantangannya."

GAMBARAN BESAR

Setelah membawa Setan Merah kembali ke Liga Champions dengan finis ketiga di Liga Primer musim lalu, Ten Hag mengalami musim yang lebih sulit sejauh ini pada 2023/24. Pelatih asal Belanda itu mendapat kritik keras karena timnya duduk di urutan keenam klasemen liga dan terancam tersingkir dari Liga Champions jika mereka gagal mengalahkan Bayern Munich dalam pertandingan terakhir penyisihan grup minggu depan.

BERIKUTNYA BUAT MAN UTD?

Setelah mengalahkan Chelsea 2-1 di Old Trafford pada hari Rabu berkat dua gol dari gelandang Scott McTominay, tim Ten Hag ingin mengklaim tiga poin lagi pada hari Sabtu ketika mereka menjamu Bournemouth.

Thursday, December 7, 2023

Pep Guardiola: Saya Bakal PENSIUN Kalau Manchester City


 berita bola - Pep Guardiola 'bersumpah' akan pensiun sebagai manajer jika Manchester City mengulang pencapaian mereka.

APA YANG TERJADI?

Pep Guardiola memandu Manchester City menjuarai Liga Champions pertama mereka musim lalu, sembari menggondol trofi Liga Primer Inggris dan Piala FA. Kendati demikian, Guardiola tahu betul betapa sulitnya mengulangi kesuksesan semasif itu di musim 2023/24 dan menekankan bahwa menggapai treble secara beruntun adalah sesuatu yang mustahil.

KATA PEP GUARDIOLA

Mantan bek Man City, Gael Clichy, bertanya pada Guardiola soal pendekatan yang ia gunakan musim ini dan apakah ia dan pemainnya berambisi meraih treble lagi. Pelatih asal Spanyol itu menjawab: "Tidak, tidak, menurut saya itu adalah sebuah kesalahan. Treble? Lupakan saja. Kalau kami menang treble lagi, saya pensiun. Titik."

Eniola Aluko menimpali: "Pep, omongan Anda masuk TV, lho."

Guardiola lantas menambahkan: "Itu benar-benar sulit. Ada berapa banyak tim yang sehebat itu di Inggris? Cuma sekali bersama Sir Alex [Ferguson] dan musim lalu kami [juga meraih treble]. Pesan saya untuk pemain hanyalah bersiaplah dengan baik."

"Kita lihat nanti seperti apa level kami. Persaingannya yang akan mendikte seperti apa level kami. Tantangannya makin berat. September, Oktober, November, sudah bicara soal juara? Lupakan saja, itu kesalahan besar."

SITUASINYA

Man City sedang terseok-seok. Mereka mencatatkan tiga hasil imbang beruntun di Liga Primer Inggris, dan terakhir dibungkam Aston Villa 1-0, Kamis (7/12). Rentetan hasil buruk ini mendepak mereka ke peringkat empat, enam poin di bawah Arsenal sang pemuncak klasemen. Kendati demikian, catatn mereka di Liga Champions masih sempurna dengan lima kemenangan dalam lima pertandingan.

SELANJUTNYA UNTUK MANCHESTER CITY?

Guardiola masih pede Man City bisa mengukir sejarah dengan menjuarai empat Liga Primer Inggris beruntun musim ini. Mereka akan berusaha kembali ke jalur kemenangan saat melawat ke markas Luton Town, Minggu (10/12), mendatang.


Wednesday, December 6, 2023

Penyesalan Besar Manchester United: Rekrut Erik Ten Hag & Biarkan Mauricio Pochettino Latih Chelsea


 berita bola - Andai 'timing'-nya pas, mungkin Pochettino yang duduk di sudut merah, saat Manchester United menjamu Chelsea besok Kamis (7/12).

"Sepakbola adalah tentang 'timing'. Momen-momen di mana kebetulan terjadi, dan perkawinan itu terjadi. Kadang memang cuma soal waktu. Saya tak percaya pada ungkapan 'kesempatan tidak datang dua kali'. Saya rasa terkadang kita harus memiliki kesabaran yang diperlukan dan harus tahu caranya menunggu. 'Timing' ditangani oleh sepakbola."

Begitulah reaksi Mauricio Pochettino pada November 2022 setelah ia diabaikan Manchester United. The Red Devils menunjuk Erik ten Hag pada April 2022, hanya tiga bulan sebelum Pochettino dipecat Paris Saint-Germain. Waktu itu, mantan bos Tottenham tersebut santer difavoritkan untuk menduduki kursi panas Old Trafford, tetapi Man United lebih memilih Ten Hag karena terkesan dengan proses wawancaranya.

Tiga belas bulan berselang, Pochettino kini mempersiapkan Chelsea asuhannya untuk menghadapi United-nya Ten Hag; dua tim yang sama-sama babak belur dihajar transisi, namun bergerak ke dua arah yang bertolak belakang. Andai 'timing'-nya pas, mungkin Poch yang duduk di sudut merah, dan melihat Ten Hag yang makin hari makin terperosok, insan-insan Old Trafford mungkin akan selamanya menyesali 'timing' tersebut.

Dua pendekatan berbeda

Seiring berjalannya waktu, semakin kentara bahwa kedua manajer ini memiliki gaya man-management yang sangat berbeda, dan sekarang Ten Hag mulai menerima konsekuensi dari gaya yang ia adopsi. Menurut kabar, mantan bos Ajax itu menjadi manajer kesekian yang tak lagi dipercaya oleh ruang ganti Man United. Kemungkinan besar, hal itu disebabkan oleh pendekatan Ten Hag yang, menurut pengakuannya sendiri, bisa "sangat keras".

Memang, tak sedikit pemain Man United yang bangor di eranya, dan ia layak diberi kredit atas ketenangannya menghadapi wawancara bombastis Cristiano Ronaldo. Tapi cara Ten Hag menavigasi situasi Jadon Sancho dan Antony layak dikecam; ia bersikeras mengasingkan nama pertama sampai detik ini gegara ia tak mau meminta maaf atas kritik terbukanya di media sosial, yang mana menimbulkan friksi di skuad MU, sedangkan Antony disambutnya dengan tangan terbuka meski merupakan seorang terduga pelaku KDRT.

Sementara itu, Pochettino dikenal sebagai seorang man-manager andal, ia berusaha mengenal pemain-pemainnya dan memilih melakukan pendekatan secara langsung, agar bisa memberikan apa yang tiap-tiap individu perlukan untuk mencapai kesuksesan. Ia pun selalu mendisiplinkan pemainnya secara privat, jauh dari mata media. Noni Madueke kena marah beberapa waktu lalu karena ketahuan dugem saat masih dalam proses pemulihan cedera, tetapi dramanya tak melebar ke mana-mana.

Ya, setelah Ten Hag resmi ditunjuk, GOAL mengabarkan bahwa Pochettino-lah pelatih pilihan para pemain Man United, dan mungkin sekarang mereka sedang meratapi takdir dan 'timing' saat itu.

Dua kepribadian berbeda

Mengingat begitu banyak kesulitan yang harus ia hadapi dalam masa tugasnya yang relatif masih singkat ini, tidak heran jika Ten Hag dimusuhi sana-sini. Tapi meski musim lalu Ten Hag lumayan sukses – mempersembahkan satu trofi, sempat jadi penantang gelar, dan finis empat besar – sebagian suporter, pemain-pemain tertentu, serta pihak-pihak di luar klub masih belum sudi menerimanya.

Kepribadiannya yang tajam tentu menjadi faktor, dan makin ke sini ia semakin kalah dalam perang pencitraan, yang mana sudah merupakan bagian tak terpisahkan dari menjadi seorang manajer Manchester United. Berbalas kata-kata tajam di konferensi pers sudah menjadi hal lumrah di masa tugasnya, dan keputusannya untuk memboikot empat media menjelang laga versus Chelsea kemungkinan besar cuma akan semakin menodai citranya.

Tantangan Pochettino di Stamford Bridge adalah merebut hati para suporter yang memandangnya sebagai pahlawan dari salah satu musuh bebuyutan Chelsea, yakni Tottenham. Ia memang belum sepenuhnya berhasil memenangkan hati fans Chelsea, tetapi sikapnya yang hangat dan ramah sangat membantu mengubah persepsi para loyalis The Blues – sikapnya yang konfrontasional serta menolak diinjak-injak wasit juga disambut baik, sekalipun hasil di papan skor masih kerap tak sesuai selera fans.

Tekanan yang dihadapi seorang manajer United memang tidak main-main, tetapi rasanya sulit membayangkan Pochettino tidak lebih baik dari Ten Hag dalam hal mengeruk simpati dari berbagai pihak.

Kesempatan yang terlewat

Melihat situasi sekarang, bursa transfer musim panas kemarin akan dianggap sebagai sebuah kegagalan monumental bagi The Red Devils. Bagaimana tidak? Semua rekrutan mahal yakni Mason Mount, Andre Onana, dan Rasmus Hojlund (yang mana merupakan pemain incaran Ten Hag) gagal memenuhi ekspektasi.

Nasib United bisa sangat berbeda jika Pochettino yang memimpin, apalagi dalam hal mengejar Harry Kane. Bukan rahasia bahwa bomber Inggris itu ingin meninggalkan Tottenham, tetapi Man United mundur teratur gara-gara jiper dengan harga £100 juta yang dipatok Spurs dan malah menghabiskan £72 juta untuk memboyong striker yang minim pengalaman dalam diri Hojlund. Kane pun hijrah ke Bayern Munich, dan kini bergelimang gol bersama The Bavarians.

Menurut kabar, Kane sebenarnya lebih memilih menetap di Inggris, dan kehadiran Pochettino di Old Trafford mungkin sudah cukup untuk mewujudkan transfer ini.

Ten Hag juga tak cuma gagal dalam hal mendatangkan pemain, menjual pun ia tak becus. Pochettino menunjukkan bahwa ia bisa kejam ketika diperlukan dengan membantu The Blues merampingkan skuad habis-habisan, sementara relik-relik era kegagalan masih saja mendiami Old Trafford.

Potensi yang terabaikan

Man United sering terseok-seok musim ini, tapi Ten Hag masih saja ragu untuk mengandalkan pemain akademi. Baru akhir-akhir ini Alejandro Garnacho (19) mendapat tempat di starting XI, sementara Kobbie Mainoo (18) langsung diparkir lagi di laga krusial versus Galatasaray meski memberikan masterclass kontra Everton.

Keduanya terbukti cukup bagus untuk menjadi pemain reguler di dua posisi yang sangat kering untuk United. Rasanya, jika Pochettino yang melatih, maka mereka berdua akan menjadi pemain andalannya. Sejak di Tottenham, manajer asal Argentina itu memiliki reputasi dermawan memberi kesempatan bagi pemain muda, dan ia mendapat ganjaran setimpal dengan memercayai pemain seperti Kane, Dele Alli, bahkan Eric Dier.

Pochettino pernah berkata: "Saya tidak takut memainkan mereka. Jika pemain pantas bermain, tak peduli usianya 17, 18, 19, atau 20, itu tak ada bedanya. Jika mereka pantas bermain dan menunjukkan karakter serta kedewasaan untuk diberi tanggung jawab [maka saya tidak takut memainkan mereka]. Tapi untuk melakukan itu, Anda harus mengembangkan pemainnya."

Memang, tekanan di Man United berbeda, begitu pula di Chelsea, tapi ketika pemain senior yang sudah mendapat banyak kesempatan ternyata tetap mengecewakan, seharusnya ada jalan bagi pemain akademi untuk mendapatkan kesempatan yang sama.

"Attack, attack, attack!"

Begitu bunyi chant yang bergemuruh dari tribun Old Trafford di masa jaya Sir Alex Ferguson, dan itulah yang diinginkan fans Setan Merah dari klub kesayangan mereka: sepakbola menyerang nan menghibur yang membuat mereka bangun dari kursi.

Namun di bawah Ten Hag, Man United malah krisis identitas; mereka tak mampu memainkan sepakbola menyerang yang kohesif dengan pertahanan yang rentan dijebol. Seolah tak ada visi taktik yang jelas. Ten Hag memang layak diberi kredit karena menghadirkan intensitas pada permainan MU, tetapi jika mengingat ia adalah seorang pelatih beraliranTotal Football-nya Belanda dan penggemar sepakbolanya Pep Guardiola, maka kinerja yang ditunjukkan anak asuhnya di Old Trafford sejauh ini sangatlah mengecewakan.

Man United memang masih di masa transisi, tapi sulit rasanya membela Ten Hag jika melihat dampak instan yang diberikan manajer lain di Liga Primer Inggris bagi klub masing-masing. Lihat saja Tottenham racikan Ange Postecoglou, Brighton-nya Roberto De Zerbi, serta kegarangan Aston Villa asuhan Unai Emery.

Awal karier Pochettino di Chelsea sama sekali tak bisa dibilang mulus, tapi setidaknya ada tanda-tanda kemajuan, ada tanda-tanda bahwa ia berhasil menerapkan idenya serta menyulap cara bermain Raheem Sterling cs - meski hasilnya masih acak-acakan. The Blues berubah dari salah satu tim paling mandul di EPL menjadi tim yang haus darah, meski harus diakui bahwa pertahanan mereka jadi lebih keropos.

Yang jelas, fans United pasti kangen dengan sepakbola "menyerang atau mati!" yang demikian di Old Trafford, dan mereka bakal berharap tak menjadi korban keganasan Chelsea-nya Pochettino besok Kamis.

Mampukah Poch bikin MU lebih baik?

Penyesalan selalu datang belakangan, dan bicara retrospeksi memang gampang. Mudah sekali berandai-andai Pochettino akan sukses di Manchester United, tapi hal serupa toh juga digembor-gemborkan sebelum Ten Hag memulai masa baktinya di MU.

Kubu Old Trafford tentu akan sedikit menyesali fakta bahwa bukan Pochettino yang memimpin mereka di era transisi yang berat ini, tetapi awal karier Poch di Chelsea menunjukkan bahwa dia juga bukan seorang pelatih ajaib dengan tangan Midas.

Ten Hag memang punya kekurangan dan kelemahan, dan ia wajib merenungkan kembali man-management, strategi transfer, serta susunan pemainnya, tapi harus dikatakan bahwa kinerjanya selama ini turut dirusak oleh masalah struktural dan sistemik di tubuh Manchester United yang tidak akan kelar setidaknya sampai proses takeover selesai. Sebelum ada perombakan total di hierarki klub, maka – tak peduli siapa pelatihnya, tak peduli siapa pemainnya – kembali ke masa jaya Fergie hanyalah angan-angan belaka.

Tuesday, December 5, 2023

Manchester City Favorit Boyong Bintang Piala Dunia U-17 Indonesia! 'Reinkarnasi Lionel Messi' Jadi Rebutan City, Real Madrid, & Barcelona


 berita bola - Manchester City disebut mengungguli Real Madrid & Barcelona merekrut Claudio Echeverri, yang digadang-gadang sebagai 'reinkarnasi Lionel Messi'.

APA YANG TERJADI?

Manchester City difavoritkan untuk memboyong wonderkid River Plate dan Argentina, Claudio Echeverri. Bintang 17 tahun tersebut dilirik oleh raksasa-raksasa Eropa lain seperti Real Madrid, Barcelona, hingga Paris Saint-Germain, namun The Citizens diunggulkan memenangkan persaingan transfer ini mengingat mereka memiliki hubungan yang baik dengan River Plate setelah berkat transfer Julian Alvarez pada 2022, menurut Mirror.

BINTANG PIALA DUNIA U-17 INDONESIA

Echeverri terhitung tajam bagi seorang gelandang. Ia merupakan bagian dari skuad Albiceleste yang mencapai semi-final Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia. Echeverri adalah top skor kedua Argentina di Indonesia dengan lima gol, yang mana termasuk hat-trick-nya ke gawang Brasil, sang rival bebuyutan, di babak perempat-final.

REINKARNASI MESSI

Seperti youngster-youngster Argentina kebanyakan, Echeverri mengidolakan Lionel Messi sejak kecil dan mengungkapkan pada sebuah wawancara sebelum Piala Dunia U-17 digelar bahwa ia ingin mengikuti jejak sang legenda dan bergabung dengan Barcelona. Echeverri bahkan telah mendapatkan julukan 'reinkarnasi Messi' berkat kepiawaiannya menjebol gawang lawan.

SELANJUTNYA UNTUK MANCHESTER CITY?

Alvarez terbukti rekrutan yang sukses bagi Man City, dan menjadi pilar skuad Pep Guardiola selama satu setengah musim di Etihad Stadium. Ia selalu starter di 14 pertandingan Liga Primer Inggris 2023/24 ini, dengan koleksi empat gol dan enam assist. Kesuksesan striker Argentina tersebut tentunya bisa menjadi dorongan bagi petinggi Man City untuk berbisnis dengan River Plate lagi demi mendapatkan tanda tangan Echeverri.