berita bola - Blaugrana keluar sebagai pemenang El Clasico jilid empat musim ini, namun bos Madrid Carlo Ancelotti tak bisa menerima kekalahan ini dengan ikhlas...
Xavi Hernandez menyebut siapa pun yang membahas-bahas VAR usai kemenangan Barcelona atas sang rival bebuyutan Real Madrid bersikap "lawak".
Langkah juara Blaugrana di La Liga Spanyol kian pasti setelah menang dramatis 2-1 atas Los Blancos, Senin (20/3) dini hari WIB di Camp Nou. Kini mereka unggul 12 poin dari rival El Clasico mereka itu dengan 12 laga tersisa.
Namun, pertandingan bisa berakhir sangat berbeda andai lesakkan Marco Asensio di menit-menit akhir tak dianulir oleh wasit.
Pada saat kedudukan sama kuat 1-1 usai gol bunuh diri Ronald Araujo dan balasan Sergi Roberto, Asensio menaklukkan kiper Marc-Andre ter Stegen pada menit ke-81 usai menerima umpan Dani Carvajal. Sayangnya VAR mendakwa bintang Spanyol itu telah berada di posisi offside pada proses terjadinya gol kendati memang sangat tipis.
Momen tersebut terbukti krusial, karena setelahnya Franck Kessie menjebol gawang Thibaut Courtois di menit 'berdarah' untuk memberi Barcelona kemenangan El Clasico ketiga musim ini.
Menanggapi dianulirnya gol Asensio, bos Madrid Carlo Ancelotti menyampaikan kegusarannya pada wartawan: "Kami gagal menang karena satu offside yang masih meragukan."
"[Offside] tersebut tak sepasti itu. Kami meragukannya, dan kami pulang ke Madrid dengan keraguan ini," pungkasnya.
Tanggapan Xavi
Lalu, pada giliran Xavi berbicara dengan media, ia mengaku terkejut dengan komentar Ancelotti sebelum memberi deklarasi, dilansir Sport: "Ini ilmiah. Jelas-jelas itu offside dan tak perlu diragukan lagi."
"Jika ada yang membawa-bawa VAR hari ini, dia melawak. Offside-nya sangat jelas."
Selanjutnya untuk Barcelona & Real Madrid
Sepakbola klub akan berhenti untuk sementara mengingat kalender FIFA memasuki jeda internasional.
Barca akan melanjutkan kampanye juara mereka pada 2 April saat dijamu Elche, sementara Los Blancos menyambut Villarreal di Santiago Bernabeu.
El Clasico jilid lima tersaji pada 6 April, saat Madrid akan berusaha membalikkan defisit 1-0 pada leg kedua semi-final Copa del Rey versus Blaugrana.
No comments:
Post a Comment