berita bola - Bartomeu memilih meninggalkan posisinya di tengah kritik yang terus berlanjut dan mosi tidak percaya terhadapnya.
Josep Maria Bartomeu telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai presiden Barcelona dan seluruh direksi juga melakukan hal yang sama, Goal bisa mengonfirmasi.
Keputusan Bartomeu ini diambil selang beberapa bulan setelah ia mendapat kritik seturut kekalahan 8-2 melawan Bayern Munich di Liga Champions, ditambah permintaan mengejutkan Lionel Messi untuk meninggalkan klub tak lama kemudian.
Meski Barca pada akhirnya mampu mempertahankan Messi untuk musim ini, selagi bintang Argentina itu menolak untuk menyeret klubnya ke pengadilan, posisi Bartomeu memang di ujung tanduk dalam beberapa minggu terakhir.
Sang presiden sejatinya akan secara resmi mengakhiri masa jabatannya tahun depan dengan pemilihan umum diadakan pada Maret 2021, tetapi anggota klub menyerukan mosi tidak percaya dalam upaya untuk mendepak Bartomeu segera.
Sebanyak 20.687 suara berhasil dikumpulkan untuk mosi menentang Bartomeu, melewati ambang 16.250 tanda tangan yang diperlukan agar pemungutan suara dapat dilanjutkan.
Direksi Barca sendiri berulang kali mencoba untuk menangguhkan atau menunda pemungutan suara tetapi, pada Senin kemarin, otoritas lokal menolak desakan klub untuk menunda proses tersebut.
Sebagai hasilnya, pemungutan suara ditetapkan untuk dilanjutkan dalam beberapa minggu mendatang, tetapi itu tidak lagi diperlukan karena Bartomeu dan dewan direksi semuanya memutuskan mundur.
Bartomeu awalnya bergabung dengan Barca selama kepresidenan Joan Laporta, dan dia naik ke peran itu pada Januari 2014.
Dia menggantikan Sandro Rosell, menjadi presiden keempat puluh Barcelona ketika dia menandatangani kontrak untuk menyelesaikan sisa masa jabatan Rosell setelah pengunduran dirinya.
Selama ia berkuasa, Barca memenangkan LaLiga empat kali serta Liga Champions 2014/15, tetapi masa jabatannya sebagian besar dipengaruhi oleh kegagalan klub di musim terakhirnya.
Setelah kesulitan di bursa transfer sejak kepergian Neymar ke Paris Saint-Germain, Barca mengakhiri musim 2019/20 tanpa trofi.
Adapun kekalahan 8-2 mereka dari Bayern hanya menambah keresahan, dan permintaan hengkang dari Messi merupakan pukulan terakhir bagi presiden.
Messi mengatakan kepada Goal pada September kemarin bahwa Bartomeu "tidak menepati janjinya", dengan mantan bintang Barca Luis Suarez meyakini Messi akan bertahan di Barca jika ada presiden baru di klub tersebut.
Bartomeu sempat mengatakan pada Senin kemarin bahwa Messi dapat membawa Barca meraih gelar musim ini, dan mengaku tidak bisa membiarkan pemain Argentina itu pergi demi kebaikan klub.
Dan sekarang, Bartomeu yang pergi, sebagaimana dia mengakhiri periodenya di Barca setelah hampir tujuh tahun.
Barcelona kemudian akan menghadapi Juventus pada Kamis (29/10) dini hari WIB esok di Liga Champions.
No comments:
Post a Comment