Saturday, October 24, 2020

Antonio Conte: Inter Milan Harus Contoh "Mesin Tempur" Liverpool


 berita bola - Conte seperti sedang mengingatkan pihak klub secara halus. Musim lalu, ia terbilang vulgar saat melontarkan kritik kepada Steven Zhang dkk.

Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, menjadikan manajer Liverpool, Jurgen Klopp, sebagai anutan membangun tim yang dicapai dengan dukungan seluruh sistem di klub.

Inter gagal menang dalam tiga laga terakhir di semua ajang. Nerazzurri diimbangi Lazio 1-1 dan dikalahkan rival sekota AC Milan 2-1 pada lanjutan Serie A. Terbaru, Romelu Lukaku cs ditahan Borussia Monchengladbach 2-2 pada laga pertama fase grup Liga Champions di Giuseppe Meazza.

Musim lalu, yang merupakan tahun pertama Conte melatih, Inter finis di urutan kedua Serie A dengan hanya berselisih satu poin di bawah Juventus. Il Biscone juga menjadi finalis Liga Europa setelah dikalahkan Sevilla 3-2 pada partai final.

Meski begitu, Conte mengaku senang dengan perkembangan timnya dan berharap bisa mengambil inspirasi dari Liverpool, yang meningkat secara konstan di bawah Klopp dengan pencapaian gelar Liga Champions dan Liga Primer Inggris dalam dua tahun terakhir.

Terdekat, Inter akan menghadapi Genoa pada giornata kelima Serie A di Stadion Luigi Ferraris, Sabtu (24/10) pukul 23:00 WIB.

"Kami harus selalu memberikan 110 persen untuk mencoba mendapatkan hasil positif, selain performa yang bagus,” ucap Conte dalam sesi jumpa pers pralaga.

“Kami harus bekerja keras. Sebagai contoh, saya ingin sebut Liverpool era [Jurgen] Klopp ini. Dia dan tim tanpa gelar pada empat tahun pertama, sekarang mereka adalah mesin tempur.”


“Kami sedang membangun hal penting. Saya tidak tahu apakah itu berujung pada menjuarai sesuatu dalam jangka pendek, tetapi satu pasti kami berada di jalan yang benar.”

"Bahkan pihak luar yang melihat Inter, mereka akan melihat gambaran tentang struktur yang kokoh, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Ini yang memberi saya kebahagiaan,” pungkasnya.

Namun, Inter sudah kebobolan hingga delapan gol dari empat laga pertama Serie A musim ini dan itu menjadi jumlah terburuk sejak musim 2011/12.

No comments:

Post a Comment