berita bola - Man City tertinggal lebih dulu sebelum bangkit secara spartan di babak kedua untuk habisi Man United.
Bos Manchester City Pep Guardiola bersikap merendah pascakemenangan timnya atas rival abadi Manchester United di lanjutan Liga Primer Inggris, Minggu (3/3) lalu.
The Citizens tampil trengginas selepas babak pertama untuk membalikkan keadaan dari 1-0 menjadi 3-1.
Guardiola mengakui, kemenangan timnya tak lepas dari bantuan pemain ke-12, yakni suporter yang hadir di Etihad Stadium. Menurutnya, keberadaan mereka selalu meningkatkan kepercayaan diri di saat-saat genting.
"Suasana hati dan atmosfer [di stadion] benar-benar membantu kami untuk mencetak dua gol berikutnya," aku Guardiola, melihat peran masif suporter saat kedudukan sama kuat 1-1.
"Apa yang kami menangkan di masa lalu, itu memberi kami kepercayaan diri bahwa kami bisa melakukan apa yang kami mau," tuturnya.
"Di pertandingan semacam ini, satu-satunya masalah yang Anda hadapi ketika tertinggal 1-0, Anda kehilangan ketenangan dan kehilangan apa yang mesti dilakukan, lalu Anda kalah 3-0, karena United menjalani transisi dengan [Alejandro] Garnacho dan Rashford, dan tendangan bebas yang mereka lakukan sangat bagus," ulas Guardiola.
"Kami mengatasi itu dengan sangat baik. Menit pertama di babak kedua bukanlah yang terbaik bagi kami, tapi itu normal setelah jeda. Phil [Foden] mencetak satu gol dan para pemain kami mencetak gol kedua lalu ketiga," tandas Guardiola.
No comments:
Post a Comment