berita bola - Mauricio Pochettino menjadi kandidat kuat manajer baru Manchester City jika Pep Guardiola turun dari jabatannya.
Manchester City mempersiapkan Mauricio Pochettino sebagai calon suksesor Pep Guardiola di kursi manajer.
Masa depan Guardiola di Etihad Stadium dalam tanda tanya lantaran ia belum menegaskan komitmen untuk memperpanjang masa kontraknya yang akan habis setahun lagi.
Pelatih asal Spanyol itu memasuki musim kelima menukangi City pada 2020/21 mendatang, yang berarti The Eastlands akan menjadi tim terlama yang ditukangi Guardiola sepanjang karier kepelatihannya sejauh ini. Sebelumnya Pep empat tahun menangani Barcelona dan tiga musim bersama Bayern Munich.
Terlepas dari kesuksesan di kancah domestik Inggris dengan di antaranya menggondol dua trofi Liga Primer, Guardiola sejauh ini gagal mewujudkan ambisi terbesar City, yaitu menjuarai Liga Champions.
Usaha terbaru City untuk menjadi kampiun Eropa kandas setelah mereka disingkirkan Olympique Lyon di perempat-final akhir pekan kemarin meski tampil sebagai favorit.
Menurut laporan The Sun, mantan bos Tottenham Hotspur Pochettino masuk radar City untuk menjadi nakhoda baru apabila Guardiola lengser.
Para petinggi City dikabarkan terpikat oleh sepak terjang Pochettino saat bertugas di London. Meski tidak mempersembahkan satu trofi pun, di bawah pria Argentina itu Tottenham jadi langganan finis di empat besar EPL dan ia membawa Lilywhites menembus final Liga Champions tahun lalu.
Namun, bukan hanya City yang kesengsem pada Pochettino. Raksasa LaLiga Barcelona juga menargetkan servis eks arsitek Espanyol itu untuk mengambil alih tongkat kepelatihan dari tangan Quique Setien, yang diyakini segera ditendang menyusul kekalahan memalukan 8-2 kontra Bayern Munich.
No comments:
Post a Comment