Inter Milan tampaknya mulai mempertimbangkan untuk mendepak pelatih mereka saat ini, Antonio Conte, untuk kemudian menggantinya dengan pelatih Atletico Madrid Diego Simeone.
Raksasa La Liga Spanyol ini memang dalam beberapa musim terakhir berjuang untuk mempertahankan juru taktik mereka tersebut, yang beberapa kali dispekulasikan akan berpaling klub.
Adalah petinggi Okdiario , Eduardo Inda, yang berbicara kepada El Chiringuito , mengklaim bahwa ada potensi Nerazzurri mewujudkan perekrutan Simeone, yang tak lain merupakan legenda mereka.
Simeone bukan sosok yang asing bagi Inter. Pria 50 tahun tersebut pernah memperkuat La Beneamata ketika aktif bermain selama dua musim [1997-1999]. Dalam periode itu, dia mempersembahkan Inter Piala UEFA - sekarang berubah nama dan format menjadi Liga Europa.
Dalam dua tahun pengabdian bagi Inter, Simeone mencatatkan 57 penampilan dengan mengoleksi 11 gol.
"Simeone sedang diupayakan oleh Inter Milan, yang ingin mengangkutnya keluar [dari Atletico]," tukas Eduardo Inda.
"Conte berhasil mengorganisir kekacauan di ruang ganti [Inter], tetapi gagal dengan cara yang paling meyakinkan," tambahnya.
Inda melanjutkan, Los Rojiblancos akan kesulitan mempertahankan Simeone untuk musim-musim berikutnya karena adanya tuntutan gaji yang sangat tinggi dari pria berkebangsaan Argentina tersebut. Inter dinilainya bisa mengambil kesempatan ini.
"Atletico memiliki masalah dengan gaji Simeone, yang mencapai 16 juta euro dan bisa menembus angka 19 juta euro berdasarkan [pencapaian] target," urai sang petinggi Okdiario tersebut.
Di tangan Simeone, Atletico sukses merengkuh satu trofi Copa del Rey musim 2012/13 dan titel La Liga edisi 2013/14. Atletico juga pernah diantarnya menjadi runner-up Liga Champions musim 2013/14 dan 2015/16.
Di periode 2011/12 dan 2017/18, dia sukses memberikan trofi Liga Europa bagi Atletico.
Musim ini, Atletico polesan Simeone menghuni urutan ketiga klasemen La Liga dengan dua pertandingan tersisa. Namun, mereka sudah dipastikan tampil di Liga Champions setelah rival-rival di bawahnya tak mampu lagi mengejar perolehan poinnya.
Ada pun Inter - di posisi kedua klasemen - masih bisa memupuk asa untuk meraih Scudetto musim ini. Bila mereka memenangkan laga kontra SPAL malam ini, jarak poin mereka dengan sang pemuncak Juventus jadi enam angka, dengan liga masih menyisakan lima pertandingan lagi.
No comments:
Post a Comment