Inter Milan belum mengambil sikap apapun soal masa depan Alexis Sanchez dan direktur olahraga Piero Ausiolo mengaku belum membahasnya dengan Manchester United.
Raksasa Serie A Italia tersebut menjadi salah satu tim yang diprediksi sibuk di bursa transfer terkait kedatangan dan kepergian pemain. Salah satu yang menjadi fokus adalah bintang tim nasional Cile Sanchez.
Kebugaran menjadi salah satu isu yang mempengaruhi petualangan sang penyerang di Italia sehingga dia kesulitan tampil baik secara konsisten. Dari 15 penampilan yang sudah dilakoninya bersama Nerazzurri, dia baru menyumbang satu gol, saat menjalani debut pada September 2019.
Antonio Conte telah menemukan cara bermain tanpa Sanchez, sehingga memunculkan spekulasi sang bintang tidak akan bertahan di Giuseppe Meazza dan harus kembali ke Inggris.
Akan tetapi, Ausiolo menegaskan masa depan Sanchez belum dipastikan.
"Dia masih akan bersama kami hingga akhir musim, setelahnya, bersama Manchester United kami akan membahas masa depannya. Dia masih punya waktu untu membuktikan kemampuan."
Komentar tersebut seolah-olah mengisyaratkan jika Inter masih membutuhkan tenaganya seiring dengan spekulasi kepergian Lautaro Martinez ke Barcelona.
Nerazzurri telah menegaskan, Martinez bisa didapatkan oleh Blaugrana andai raksasa Catalan tersebut menebus klausul transfer sang penyerang seharga €111 juta dan sikap ini kembali ditegaskan Ausilio.
"Jika Barcelona menginginkannya, mereka tahu harus membayar klausul bebas transfer. Kami tidak berbicara dengan Lautaro soal Barca, karena ingin mempertahankannya," imbuhnya.
Ausilio kemudian sedikit membahas dampak pandemi virus corona terhadap transfer pemain di masa depan.
"Kami mungkin telah melangkah di luar ekspektasi. Kami berhasil membangun tim bersama pelatih hebat seperti Antonio Conte. Inter sekarang masih bersaing di tiga kompetisi. Bersama Conte, Inter selalu memilih pemain yang dibutuhkan tim," ujarnya.
"Tidak ada harga murah, bahkan sejumlah harga malah naik. Sepertinya semua orang ketakutan melakukan langkah pertama. Saya merasakan itu. Saya pikir situasinya akan seperti ini namun pada September segalanya bisa meledak."
No comments:
Post a Comment