berita bola - Jawara Liga Inggris ini mengantungi 198 poin dalam dua musim untuk mengklaim titel domestik dua kali beruntun.
Pep Guardiola mengatakan tidak akan meninggalkan Liga Primer Inggris untuk kembali ke Barcelona atau Bayern Munich, karena kondisi di Manchester City terlalu bagus untuk dilewatkan.
City mengunci titel liga kedua beruntun di bawah arahan Guardiola musim lalu, menyudahi perlawanan sengit Liverpool, dengan mengantungi total 98 poin, dua lebih sedikit dari musim sebelumnya dii 2017/18.
Padahal sebelumnya kritik kerap dialamatkan kepada Guardiola, serta keraguan soal apakah ia bisa sukses di luar Spanyol setelah membawa Blaugrana menyabet tiga La Liga dan dua Liga Champions antara 2008 dan 2012.
"Yang saya suka adalah saya telah membuktikan bahwa orang yang mengatakan kami tak bisa bermain dengan cara yang sama di Jerman atau Liga Primer salah," tegas Guardiola dalam wawancara dengan suratkabar Catalunya Ara.
"Dengan Silva, Bernardo Silva, Sterling atau Aguero, kami berhasil melakukannya. Kami tidak kebobolan banyak gol dan kami mendominasi. Kami memiliki ide yang kami miliki saat melatih tim junior Barca di divisi tiga.
"Saya punya segalanya di sini [di City], semua yang saya butuhkan. Bekerja di rumah [di Spanyol] berat karena emosi sangat intens dan konferensi pers lebih berat.
"Di sini, di Manchester City, saya memiliki Txiki Begiristain, orang terpenting dalam karier saya karena ia percaya saya. Saya punya Ferran [Soriano, CEO City] juga. "
City mengantungi total 198 poin dalam dua musim, untuk membuat rekor poin tertinggi sepanjang sejarah kompetisi dengan 38 pertandingan terrsebut.
"Saya memiliki segala yang saya impikan untuk melakukan tugas saya. Saya tidak akan kembali ke Barcelona atau Jerman. Di mana saya bisa memiliki fasilitas bagus untuk bermain di liga yang indah seperti Liga Primer?"
No comments:
Post a Comment