berita bola - Kapten Los Blancos ini berada dalam pusaran kontroversi setelah terlibat sebuah insiden di derbi Madrid.
Sergio Ramos mampu mengakhiri derbi Madrid tanpa menerima kartu kuning, tapi bukan berarti bek Real Madrid itu jauh dari kontroversi.
Pasalnya, Ramos dikabarkan telah menghina hakim garis dalam laga lanjutan La Liga Spanyol yang berakhir imbang 0-0 itu, Sabtu (28/9) di Wanda Metropolitano. Skors berat berpotensi menantinya.
Beberapa laporan media Spanyol seperti Marca dan AS memberitakan Ramos telah mengeluarkan kata-kata kasar yang menghina ibu dari sang asisten wasit dengan berteriak "La puta que te pario" atau diterjemahkan bebas sebagai "anak pelacur".
Seusai laga, pelatih Atletico Madrid Diego Simeone mengatakan bahwa Ramos seharusnya dikartu merah. Simeone juga menuduh Ramos mencoba mengintimidasi wasit Gonzalez Gonzalez di lorong pemain saat turun minum.
"Apa yang terjadi di lapangan, biarlah tetap di lapangan. Namun, hakim garis tentu saja tahu apa yang dikatakan oleh Ramos," kata Simeone dalam jumpa pers.
Jika terbukti bersalah, Ramos bisa terkena larangan bermain sebanyak empat pertandingan. Ini mengacu pada jumlah hukuman yang diterima penyerang Atletico Diego Costa di musim lalu atas kasus yang sama dalam laga kontra Barcelona.
Kala itu, Costa bahkan divonis skors delapan laga: empat laga karena menghina wasit Jesus Gil Manzano dan empat laga tambahan karena mendorong wasit sesaat setelah ia dikartu merah.
Ramos kini masih menanti apakah pihak La Liga akan menginvestigasi kasus ini.
No comments:
Post a Comment