berita bola - Meski Kane sudah menyumbang tujuh gol di awal musim ini, Spurs masih kepayahan di kompetisi domestik dan Eropa.
Harry Kane mengakui jika saat ini adalah periode tersulit dalam kariernya bersama Tottenham Hotspur seiring dengan rentetan hasil buruk yang diderita klubnya.
Penurunan performa dirasakan Mauricio Pochettino dan pasukannya di awal musim 2019/20. Di Liga Primer Inggris, Spurs tertahan di peringkat ketujuh dengan raihan tiga kali menang, tiga kali seri, dan tiga kali kalah. Terbaru, mereka ditahan imbang 1-1 oleh tim peringkat buncit, Watford, Sabtu (19/10).
Di ajang lain situasinya setali tiga uang. Tottenham sudah tersingkir di Piala Liga setelah secara mengejutkan dipermalukan tim divisi empat Colchester. Di Liga Champions, sang runner-up musim lalu juga tersendat-sendat, termasuk dibantai Bayern Munich 7-2.
"Rasanya sulit untuk menunjuk apa yang sebenarnya keliru di tim ini," kata Kane dalam jumpa pers jelang duel lanjutan Liga Champions kontra Red Star Belgrade, Selasa (22/10).
"Terkadang segalanya berjalan di luar rencana. Namun, kami harus tetap kompak. Jika bisa menang di laga besok, kami akan memulainya dari sana."
"Ini mungkin adalah periode tersulit saya selama berkarier di sini. Ini akan menjadi tantangan buat kami. Jalan menuju kesuksean selalu bergelombang dan ini adalah salah satunya."
Sementara itu, Pochettino menjelaskan bahwa situasi buruk ini disebabkan oleh belum terbiasanya pemain menghadapi kekalahan beruntun seperti ini.
"Bagi sebagian besar pemain kami, ini pertama kalinya mereka merasakan periode sulit seperti ini. Ini adalah hal yang baru bagi mereka. Keadaan ini memberikan dampak buruk terhadap kepercayaan diri para pemain," terang sang manajer.
No comments:
Post a Comment