Friday, March 5, 2021
"Harusnya Dia Jatuh Saja" - Liverpool Kalah Lagi, Michael Owen Singgung Rivalitas Sadio Mane & Mohamed Salah
berita bola - Saat ditekel Rudiger di kotak terlarang, Mane dinilai Owen sengaja tetap berdiri agar Mo Salah tidak mendapat penalti.
Mantan striker Liverpool Michael Owen meyakini rivalitas internal antara Sadio Mane dan Mohamed Salah menjadi salah satu penyebab kekalahan The Reds di tangan Chelsea, Jumat (5/3) dini hari WIB.
Gol tunggal Mason Mount jelang turun minum sudah cukup untuk menghadirkan kemenangan 1-0 Chelsea di Anfield. Ini menandai pertama kalinya dalam sejarah, Liverpool kalah beruntun di lima pertandingan kandang.
Dalam satu momen krusial di laga tersebut, Mane mendapat tekel dari Antonio Rudiger di kotak penalti tapi lebih memilih tetap berdiri ketimbang jatuh dan mendapat penalti.
Owen berargumen, insiden tersebut adalah upaya Mane menyabotase rekan setimnya, Mo Salah, untuk mencetak gol lewat titik putih.
"Ada satu kejadian di babak pertama ketika setiap fans Liverpool akan kompak berteriak, 'Penalti!' Saya terkejut dia [Mane] tidak terjatuh [ketika dilanggar Rudiger]," kata Owen kepada Optus Sport.
"Saya bukannya menyarankan dia untuk sengaja jatuh, tapi normalnya Anda melihat para penyerang sering melakukan itu [terjatuh di kotak penalti]."
"Saya berandai-andai apa yang ada di pikirannya, 'Tunggu dulu, saya akan mencetak gol. Jika saya terjatuh, Mo Salah yang akan mendapat penalti'."
"Kita semua tahu seberapa kompetitif dan egoisnya para penyerang. Keduanya bersaing memperebutkan Sepatu Emas dalam beberapa musim terakhir"
Di Liga Primer Inggris musim ini, Salah dan Mane sebetulnya tidak bersaing ketat dalam daftar pencetak gol terbanyak. Salah masih memimpin di puncak dengan 17 gol, sementara Mane jauh di bawahnya dengan baru mengoleksi tujuh gol.
Salah sendiri memenangi Sepatu Emas EPL di musim 2017/18. Lantas, di musim berikutnya terdapat tiga pemenang bersama, yakni Salah, Mane, dan Pierre-Emerick Aubameyang.
Owen melanjutkan, "Ini menunjukkan betapa kompetitifnya dia [Mane] dan Mo Salah. Teori ini akan terdengar liar, tapi kita sudah lihat berkali-kali keduanya tidak saling mengoper ketika salah satu dalam posisi yang lebih baik [untuk mencetak gol]. Ini membuat saya bertanya-tanya."
Berikutnya, Liverpool akan menjamu Fulham di Anfield, Minggu (7/3) mendatang.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment