Thursday, February 4, 2021

Solskjaer Tarik Keluar Edinson Cavani Di Tengah Pesta Gol Manchester United, Ada Apa?


 berita bola - Cavani yang mencetak satu gol ke gawang Southampton di babak pertama, digantikan oleh Martial saat jeda pertandingan.

Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer menjelaskan alasan mengapa dirinya melakukan perubahan cepat saat menghadapi Southampton dini hari tadi (3/2).

Setan Merah tampil brilian dengan meraih keunggulan empat gol tanpa balas sebelum turun minum, dan pada saat jeda Solskjaer melakukan pergantian pemain dengan menarik Edinson Cavani dan Luke Shaw, menggantikannya dengan Anthony Martial dan Donny van de Beek.

Bagi Cavani, hal itu mungkin menjadi kesempatan bagi dirinya untuk menambah pundi gol sebagai seorang striker. Terlebih lagi, pada akhirnya Man United sukses mencetak lima gol tambahan sehingga menang dengan skor 9-0.

Namun, Solskjaer memastikan tidak ada pertikaian atau apapun di antara mereka berdua karena Cavani ditarik keluar murni karena alasan kebugaran.

"Edinson mendapatkan tekel yang buruk pada engkelnya sehingga ia harus ditarik keluar," ungkap Solskjaer.

"Dia mungkin akan senang untuk terus bermain mencetak gol-gol. Tetapi tidak ada gunanya untuk mengambil resiko apapun.

"Saya harap, kakinya tidak terlalu bengkak."

Dengan pesta gol tersebut, United menyamai rekor sebelumnya untuk margin kemenangan terbesar di Liga Primer, milik mereka sendiri pada 1995 dengan kemenangan 9-0 atas Ipswich Town.

Leicester City kemudian menyamai rekor mereka pada Oktober 2019 ketika mereka, seperti United, menjadikan Southampton sebagai subjek pembantaian dengan skor 9-0.

No comments:

Post a Comment