Sempat Songong, Nyali Pep Guardiola Ciut Dengar Prestasi Sir Alex Ferguson

 berita bola - Bos Manchester City itu telah memenangkan gelar Manager of the Month ke-11-nya, dan semakin mendekati torehan manajer legendaris Manchester United

Pep Guardiola sempat sesumbar setelah memenangkan penghargaan Manager of the Month (MOTM) Liga Primer Inggris untuk ke-11 kali, tetapi langsung ciut nyali begitu mengetahui jumlah MOTM yang dimenangkan legenda Manchester United, Sir Alex Ferguson.

Pria asal Spanyol itu menyabet MOTM untuk kedua kalinya secara berturut-turut atas pencapaiannya bersama Manchester City sepanjang Desember, dengan mereka memenangkan semua laga di EPL bulan tersebut.

Gelar ini menjadikannya peraih MOTM ketiga terbanyak sepanjang sejarah Liga Primer, hanya kalah dari Arsene Wenger dan Ferguson.

Bersama Arsenal, Wenger sukses meraih 15 gelar MOTM, sementara Ferguson memuncaki klasemen dengan 27 gelar.

Usai diberitahu soal prestasinya dalam sebuah jumpa pers, Guardiola sempat tersenyum usil sambil sesumbar: "Hati-hati, Sir Alex, Arsene... Saya bakal menyusul!"

Namun begitu mendengar bahwa Ferguson memenangkan 27 MOTM sepanjang 26 tahun kariernya bersama Man United, Guardiola terkesiap saking takjubnya.

"Berapa?!" balasnya. "Ya tuhan! Oke... Itu miliknya. Saya jelas tidak akan mengejarnya!"

Meski capaian Guardiola tak sampai setengahnya Ferguson, pelatih 50 tahun itu memenangkan MOTM dengan lebih cepat daripada manajer legendaris itu.

Saat ini Guardiola sedang menjalani musim keenamnya di Liga Primer, sementara Ferguson menyelesaikan 21 musim.

Jadi jika bos City itu memutuskan bertahan di EPL untuk waktu yang lama, ia berpotensi meraih 27 gelar MOTM.

Ferguson mengakhiri 13 dari 21 musim di EPL sebagai kampiun, dan didapuk sebagai Manager of the Year sebanyak 11 kali.

Guardiola juga memenangkan penghargaan tersebut tiga kali saat memandu City juara pada 2017/18, 2018/19, dan 2020/21.

City kini tinggal menyisakan satu pertandingan liga di Januari, dan jika sukses mengentaskan Southampton Guardiola bisa menambah pundi-pundi MOTM-nya seraya memantapkan langkah ke gelar Liga Primer keempat dalam lima tahun.